Dukung Gerakan Menanam Jagung, Isran: “Saya Masih Penyuluh”

AA
Gubernur Kaltim, H Isran Noor saat menanam jagung dan bersama para petani di Loa Ipuh, Tenggarong. (yuvita/humasprovkaltim)

TENGGARONG.NIAGA.ASIA-Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor menghadiri sekaligus membuka acara Gerakan Tanam Jagung di Loa Ipuh, Tenggarong, Selasa (27/11/2018). Gerak tanam jagung tersebut dalam rangka mendukung luas tambah tanam (LTT) di Kabupaten Kutai Kartanegara.

Acara dihadiri Plt Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah, Kepala Dinas Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalimantan Timur Ibrahim, perwakilan perusahaan, penyuluh pertanian dan para petani.  “Saya ini penyuluh (pertanian). Mulai kerja sampai insyaallah mati tetap sebagai penyuluh,” kata Isran Noor membuka sambutan.

Produksi Jagung Kalimantan Timur Setara Rp226,388 Miliar

Isran yang juga dipercaya menjabat Ketua Umum Perhiptani tersebut berpesan kepada para petani dan penyuluh pertanian untuk mengikuti perkembangan teknologi, sehingga pertanian semakin maju. Petani diminta tidak rendah diri dan selalu mengusahakan lingkungan sekitar menjadi bermanfaat, setidaknya bagi keluarga sendiri.

Sementara itu, Plt Bupati Kukar Edi Damansyah mengatakan salah satu upaya yang dilakukan oleh Kelompok Tani Saka Makmur merupakan bagian dari turunan program prioritas Pemkab Kukar yang sudah ditetapkan dalam RPJMD Kukar. Hal ini berkaitan dengan revolusi jagung.

“Revolusi jagung merupakan suatu gerakan yang mengintegrasikan sumber daya yang berbasis pada komoditi jagung yang dapat menggerakkan peningkatan ekonomi kerakyatan. Tujuan akhirnya dapat meningkatkan pendapatan masyarakat, mengurangi pengangguran, dan mengurangi tingkat kemiskinan,” terang Edi.

Sedangkan Kepala Dinas Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura Ibrahim menyebutkan capaian produksi jagung pada tahun lalu sebesar 56 ribu ton. Di Kutai Kartanegara, produksi jagung tahun lalu hampir 13 ribu ton. Tahun ini diperkirakan semakin bertambah dan diharapkan Kaltim sudah bisa melakukan swasembada jagung. (humasprov kaltim)