Nomor 2 Bagi Paslon Danni – Nasir Simbol Perdamaian dan Kemenangan

Danni – Nasir memperlihatkan nomor urut 2 sebagai peserta pemilihan calon Bupati dan wakil Bupati Nunukan (foto Budi Anshori/Niaga.Asia)

NUNUKAN.NIAGA.ASIA-Resmi ditetapkan sebagai Pasangan Calon (Paslon) peserta pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Nunukan tahun 2020, H. Danni Iskandar dan H. Muhammad Nasir mengajak masyarakat mensukseskan pesta demokrasi agar berjalan baik dan damai,

“Mari kita laksanakan Pilkada sejuk dan damai dengan semangat kekeluargan menyongsong demokrasi,” kata Danni, usai mengikuti rapat pleno pengundian dan pengumuman nomor urut paslon di gedung KPUD Nunukan, Senin (05/10).

Secara keseluruhan, proses Pilkada Nunukan berjalan dengan baik, meskipun dalam tahapan penetapan paslon tertunda, akibat faktor kesehatan calon wakilnya Nasir  dan kini hadir dalam keadaan sehat.

Pasangan Danni – Nasir dengan slagon Damai berpendapat, bahwa mendapatkan nomor berapapun adalah sebuah kesukuran dan nomor urut 2 sangat sesuai dengan isu yang kami perjuangan yaitu, kesejahteraan dan peningkatan ekonomi masyarakat.

“Semoga nomor 2 ini mendapatkan rido Allah Maha Esa untuk memimpin Kabupate Nunukan kedepan,” ungkapnya.

Secara filosofi, angka 2 melambangkan pasangan baru yang saling melengkapi, angka 2 dalam simbul sering kali dihubungkan dengan lambang perdamaian dan simbul 2 jari juga diartikan sebagai victory yang artinya kemenangan.

Pilkada adalah pesta seluruh masyarakat Kabupaten Nunukan, untuk itu salurkan dan gunakan hak pilih anda memenangkan paslon yang nantinnya, akan memimpin pemerintahan dengan harapan mampu  meningkatkan kesejahteraan semua lapiran masyarakat.

“Pesan saya damailah dalam melaksanakan Pilkada, damai untuk kita semua dan damailah Nunukan kedepannya,” bebernya.

Danni mengingatkan, pelaksanaan pilkada tahun ini ditengah-tengah penyebaran Covid-19, semua tahapan pemilihan harus memenuhi protokol kesehatan yang telah diatur KPU, dan dalam fakta integritas tertuang sanksi bagi paslon yang tidak mentaati aturan.

“Sesuai deklarasi fakta integritas yang sudah ditandatangani, tahapan kampanye dan pertemuan ke masyarakat harus memenuhi 3 poin protokol kesehatan,” ucapnya.

Sementara itu, calon wakil Bupati Nunukan H. Muhammad Nasir menerangkan, kampanye bertemu masyarakat sudah ditentukan maksimal 50 orang dengan syarat, menyiapkan cuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak.

“Nanti tim gabungan partai mengatur titik-titik kampanye. Intinya paslon Damai berusaha memenuhi semua syarat fakta integritas,” bebernya.

Sempat terpapar Covid-19 dan sembuh, Nasir menilai, bahwa segala sesuatu pasti ada hikmahnya, memang yang kita hadapi kemarin adalah luar biasa, sesungguhnya saat berada di ruang isolasi adalah pertarungan psikologis.

Sebagai pasien Covid-19, kita bertarung nyawa untuk sembuh dan disaat bersamaan dibebani dengan tugas Pilkada, namun alhamudililah dapat dilalui dengan baik dan penuh perjuangan panjang dengan tekanan.

“Waktu saya diruang isolasi, 70 persen adalah pertarungan psikologis, kita bertarung nyata dan di waktu sama terbebani tugas Pilkada,” katanya.

Nasir menyebutkan, nomor 2 adalah normatif tergantung kretivitas bagaimana cara kita membahasan angka  sehingga kemudian angka 2 itu memberikan optimis kepada kita dan masyarakat luas.

“Nomor itu sebetulnya normatif, tergantung pada kreatifitas kita membahasan nomor 2 memberikan rasa optimis bagi kita dan pendukung,” pungkasnya. (adv).

Tag: