SAMARINDA.NIAGA.ASIA – E (41), warga Samarinda meringkuk di penjara usai menimpas temannya, DR (47). E cemburu istrinya didekati DR saat mabuk bareng, Minggu (2/5) dini hari.

Peristiwa berdarah itu terjadi sekitar pukul 02.00 WITA. Sebelumnya, E dan DR diduga sedang mabuk bareng di rumah keluarga pelaku E di kawasan Jalan RA Kartini, Sabtu (1/5) malam. Di rumah itu ada istri E.

E belakangan pulang lebih dulu. Namun demikian, sekitar pukul 02.00 WITA, E beranjak pergi dari rumahnya, dan kembali ke rumah keluarganya. Di rumah itu, E seketika emosi melihat istrinya tengah didekati DR.

“Pelaku (E) kembali pulang dan ambil senjata tajam,” kata Kapolsek Samarinda Kota AKP Creato Sonitehe Gulo, kepada wartawan, Minggu (2/5).

Pelaku E kembali ke rumah keluarganya, tempat istrinya dan DR. Melihat DR terbaring di sofa, E lantas dua kali menimpas DR. Seketika DR mengalami luka di perut, dan tangan kanannya.

Usai menganiaya DR, pelaku E pun kabur. Namun polisi gerak cepat menangkap E yang diketahui bersembunyi di rumah orangtuanya. Sedangkan korban dilarikan ke rumah sakit.

“Jadi, penjelasan sementara pelaku dia cemburu melihat istrinya dekat dengan korban,” ungkap Gulo.

Pelaku E kini meringkuk di penjara Polsek Samarinda Kota. Senjata tajam yang dia gunakan untuk menimpas DR, menjadi barang bukti kepolisian. Pelaku pun ditetapkan tersangka dengan jeratan pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan.

“Kalau korban meninggal dunia kita ancam dengan pasal pembunuhan,” tutup Gulo.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

Tag: KaltimKriminalPenganiayaanPeristiwaPidanaPolriSamarinda