Gubernur Kaltim: Indonesia Lebih Membutuhkan LNG

aa
ilustrasi

SAMARINDA.NIAGA.ASIA-Berakhirnya Dengan habisnya kontrak ekspor gas alam cair atau LNG (liquefied natural gas) dari Indonesia ke Jepang pada 2021 Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor menilai rakyat Indonesia justru lebih membutuhkannya.

“Kebutuhan dalam negeri berkembang terus. Karena, manfaatnya untuk bangsa ini kecil. Pasalnya, Jepang tentu menjual kembali produk turunan dari LNG itu. Bahkan jualnya bisa ke Indonesia. Kalau begitu, kita yang rugi,” kata Gubernur Kaltim Isran Noor ketika menghadiri Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka prospek pengembangan dan peningkatan pemanfaatan gas bumi di Kalimantan yang digagas BPH Migas di Samarinda, Rabu (19/12).

Isran mengatakan, yakinlah LNG di negara ini pasti masih diperlukan. Karena itu, Pemprov Kaltim tidak masalah jika memang kontrak ke Jepang tak diperpanjang Pemerintah Indonesia.

Kebutuhan baik gas maupun minyak bumi di negara ini masih diperlukan untuk kebutuhan masyarakat. Yang jelas, konsumen di dalam negeri masih banyak. Apalagi LNG itu dimanfaatkan untuk industri di negara ini, tentu sangat memberikan manfaat besar bagi rakyat. “Kita masih perlu itu. Bahkan, dari LNG ini bisa disalurkan melalui pipanisasi,” jelasnya.(humasprov kaltim)