Gubernur Kaltim Minta Pejabat Fokus Capai Target Rencana Strategis

aa
Gubernur Isran Noor. (rian/humasprov kaltim)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA-Seluruh jajaran Pemerintah Provinsi Kaltim dari pejabat eselon II, pejabat eselon III dan IV diminta fokus bekerja serta membangun sinergitas lintas sektor untuk mencapai target sesuai rencana startegis yang sudah ditetapkan di RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) Kaltim Tahun 2018-2023.

Hal itu ditegaskan Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor pada Rapat Koordinasi (Rakor) Program Perangkat Daerah (PD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Kaltim di Plenary Hall Sempaja Convention Hall Samarinda, Senin (14/1/2019).

Rakor diikuti 900 peserta terdiri seluruh pimpinan OPD, staf/tenaga ahli dan staf khusus gubernur, kepala biro, pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemprov Kaltim. Hadir mendampingi Gubernur, Pj Sekretaris Provinsi Kaltim Dr Hj Meiliana serta Asisten Adminsitrasi Umum H Bere, Asisten Pembangunan dan Administrasi Pembangunan H Ichwansyah dan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat HM Sa’bani.

Menurut gubernur, fokus ini sangat penting guna mewujudkan target-target rencana strategis (renstra) masing-masing perangkat daerah. “Jangan mau menang sendiri. Jangan ada ego sektoral. Renstra yang disusun harus tergambar sinergitas antar perangkat daerah atau lintas sektor,” pesan Isran.  Untuk menciptakan sinergitas itu ungkapnya, seluruh jajaran harus selalu berkoordinasi  dan berkomunikasi secara intensif untuk bersama-sama menghadapi serta menyelesaikan permasalahan yang dihadapi.

Gubernur mengakui tantangan pembangunan saat ini dan ke depan semakin komplek termasuk tuntutan masyarakat yang semakin tinggi untuk memenuhi kebutuhan mereka. Karena itu, tugas dan amanah yang diemban aparatur sipil negara harus dilakukan secara benar dan tidak ragu-ragu dalam bertindak maupun mengambil kebijakan (keputusan) selama niatnya murni untuk masyarakat dan pengabdian bangsa.

Isran menegaskan dirinya dan Wagub Hadi Mulyadi tidak menganut paham suka atau tidak suka (like or dislike) terhadap bawahan dalam memimpin Kaltim. “Saya percaya pengalaman dan pengetahuan sebagai pejabat struktural mampu mengemban amanah. Tidak harus sempurna tapi memahami apa saja yang harus dilakukan untuk rakyat,” ungkapnya. Isran mengingatkan para pejabat tidak perlu khawatirkan jabatan tapi tetap terus fokus bekerja dan hilangkan ego sektoral.

Pahami Visi dan Misi

Isran juga mengingatkan agar setiap pejabat dan pimpinan perangkat daerah harus memahami secara mendalam Visi dan Misi Gubernur dan Wakil Gubernur 2018-2023 yang dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

Menurut dia, seluruh program dan kegiatan harus sesuai dengan ketetapan serta kebijakan prioritas pembangunan daerah yang dilakukan melalui perencanaan yang baik. “Dalam melaksanakan tugas-tugas dan kegiatan kita sudah ada pedoman. Mulai undang-undang, peraturan pemerintah hingga peraturan daerah termasuk RPJMD,” katanya. RPJMD lanjutnya, merupakan jabaran dari visi dan misi Kaltim untuk lima tahun ke depan yang dijadikan landasan dasar dan garis kebijakan kegiatan pembangunan.

Karenanya, gubernur meminta jajaran Pemprov Kaltim benar-benar memahami grand desain rencana strategis yang ditetapkan agar perubahan dan percepatan dapat dicapai. “Kita bekerja harus dengan motivasi dan semangat pengabdian. Bukti dan tanda kesyukuran kita diberi amanah Allah dan atas kepercayaan masyarakat,” katanya. Isran mengajak jajaran pemprov untuk terus melakukan inovasi dan kreativitas agar terjadi perubahan signifikan dalam upaya peningkatan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat. (humasprov kaltim)