SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Rudy Mas’ud, melaksanakan salat tarawih di Masjid Raya Darussalam Jalan K.H. Abdullah Marisie, Kota Samarinda pada malam kedua Ramadan 1446 Hijriah, Minggu (2/3).

Masjid bernuansa serba putih ini tampak lebih ramai dari biasanya. Ratusan jemaah terlihat berdatangan sejak selepas Magrib, memenuhi saf-saf yang telah disiapkan. Suasana makin hangat ketika Gubernur Rudy Mas’ud, tiba di pelataran masjid untuk ikut melaksanakan salat tarawih.

Mengenakan baju koko abu-abu dan kopiah hitam, Rudy Mas’ud berjalan memasuki masjid dengan langkah tenang. Sejumlah jemaah pun menyambut dengan senyuman dan sapaan. Ia membalasnya dengan ramah sebelum mengambil tempat di saf kedua.

Lantunan ayat suci dari imam menggema di dalam masjid yang berdiri sangat megah di tepi Sungai Mahakam itu. Udara malam terasa agak gerah, tetapi semua itu tak mengurangi kekhusyukan jemaah, termasuk sang gubernur yang terlihat sangat khidmat dalam rukuk dan sujudnya.

Dalam sambutannya, Gubernur Rudy Mas’ud menyampaikan harapannya agar bulan suci Ramadan menjadi momen bagi masyarakat untuk mempererat kebersamaan dan terus meningkatkan ibadah.

Ia juga menyoroti pentingnya memakmurkan masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat pendidikan dan sosial.

“Saya harap Masjid Raya bisa terus menjadi tempat yang nyaman bagi masyarakat. Tidak hanya sebagai tempat salat, tetapi juga untuk kegiatan pendidikan agama, kaderisasi muazin, hingga aktivitas sosial,” ujarnya.

Gubernur juga menyinggung pengalamannya selama beberapa hari dalam agenda retreat kepala daerah di Magelang. Ia berdiskusi dengan para gubernur, wali kota, dan bupati tentang berbagai inisiatif pembangunan yang ada di daerah, termasuk pengelolaan masjid sebagai pusat kegiatan keagamaan dan sosial.

Salah satu contohnya adalah pengalaman Kota Jambi dalam memberdayakan masjid sebagai tempat kaderisasi qori dan muazin, serta pusat pembelajaran Al-Qur’an.

“Kita bisa belajar dari daerah lain, bagaimana masjid ini dapat berperan lebih luas dalam kehidupan masyarakat,” tambahnya.

Selain itu, Rudy Mas’ud juga menekankan pentingnya kenyamanan fasilitas di masjid. Ia menanggapi keluhan jemaah terkait suhu panas di dalam masjid dan berjanji untuk membantu pengadaan pendingin ruangan agar ibadah bisa berlangsung lebih nyaman.

Di akhir sambutannya, gubernur mengajak seluruh masyarakat Kaltim untuk meramaikan masjid selama Ramadan dengan berbagai kegiatan ibadah, mulai dari tadarus Al-Qur’an, kajian keislaman, hingga kegiatan sosial seperti berbagi buka puasa.

“Mari kita jadikan Ramadan ini sebagai momentum memperkuat keimanan dan kebersamaan. Semoga ibadah kita diterima Allah SWT dan mendapat keberkahan,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Masjid Raya Darussalam Arnani membenarkan bahwa Gubernur Kaltim akan membantu pengadaan pendingin ruangan (AC). Sehingga, jemaah bisa beribadah dengan nyaman.

“Beliau merasa suasana dalam masjid masih panas, beliau menyampaikan akan memberi bantuan AC kepada masjid raya ini. Nah kita berterima kasih sekali karena memang ini dibutuhkan, sehingga masyarakat yang datang ke sini akan merasa lebih nyaman beribadah,” tutupnya.

Penulis: Lydia Apriliani – Editor: Intoniswan

Tag: Gubernur KaltimRudy Mas'ud