Harga Sembako Melonjak dan Stok Elpiji Minim Imbas Banjir di Tabang

Sungai Belayan di Tabang meluap Kamis 19 Mei 2022. Hujan lebat Minggu 22 Mei 2022 berpotensi kembali memperparah banjir di Tabang. (Foto : HO-Polsek Tabang)

TABANG.NIAGA.ASIA — Kecamatan Tabang di Kutai Kartanegara kembali diguyur hujan lebat dini hari ini tadi. Banjir hampir sepekan ini di Tabang berdampak pada kenaikan harga sembako. Warga pun kekurangan stok elpiji.

Banjir merendam Tabang sejak Selasa (17/5) dan meluas hingga ke 18 dari 19 desa di Tabang pada hari Kamis (19/5). Enam desa di antaranya paling parah, di mana ketinggian air di antaranya di Desa Gunung Sari mencapai 2 meter.

Berselang dua hari 20-21 Mei 2022, banjir akibat luapan Sungai Belayan perlahan surut. Namun hujan lebat kembali mengguyur Tabang kurang lebih 4 jam sejak tengah malam ini tadi perlahan kembali meluapkan sungai yang mengalir di Tabang.

“Iya benar hujan deras tengah malam tadi sampai pagi. Air naik lagi karena debit sungai Belayan, sungai Bengen dan sungai Pedohon meluap. Saya di lokasi (banjir) bersama Pak Danramil dan pihak kecamatan cek ketinggian air,” kata Kapolsek Tabang Iptu Joko Sulaksono, dihubungi niaga.asia, Minggu.

Joko menerangkan, sampai dengan Sabtu (21/5), ketinggian air banjir Tabang memang perlahan surut dan menyisakan 6 desa yang masih kebanjiran cukup parah.

“Sekarang tidak menutup kemungkinan setelah hujan lebat tadi malam sampai pagi ini tadi, dan peningkatan debit sungai diperkirakan akan kembali menggenangi rumah warga desa,” ujar Joko.

Banjir kiriman dari Tabang di kawasan Kembang Janggut, Kamis 19 Mei 2022. Pasokan sembako ke Tabang menjadi terhambat. Diperlukan bantuan transportasi sungai menuju Tabang. (Foto : istimewa)

“Desa Gunung Sari dan Long Lalang, informasi dari Pak Danramil ketinggian air 2-2,5 meter. Luapan sungai sampai 6 desa terparah (termasuk Gunung Sari dan Long Lalang) potensinya akan lebih tinggi setelah hujan lebat dini hari ini tadi,” tambah Joko.

Harga Sembako Mahal

Banjir di Tabang hampir sepekan ini mengakibatkan minimnya pasokan sembako berikut elpiji. Imbasnya harga sembako yang menjadi kebutuhan harian warga melonjak.

“Untuk hari ini, informasi dari pihak kecamatan dan masyarakat, harga sembako melonjak kemudian kekurangan stok elpiji. Karena mungkin terhambat di titik kecamatan Kembang Janggut (jalan poros perbatasan ke Tabang),” terang Joko.

“Pasti (harga sembako mahal akibat stok yang menipis) karena sebagian masyarakat punic buying buat stok,” jelas Joko.

Untuk itu, berbagai pihak diharapkan turun tangan membantu warga korban banjir di Tabang. Di antaranya dengan mengirimkan bantuan melalui transportasi jalur sungai.

“Perlu bantuan BPBD, perusahaan, bantu transportasi air untuk sampai ke Tabang,” demikian Joko.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

Tag: