SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Pegadaian Syariah dan Rumah Zakat menyalurkan bantuan ekonomi berupa modal usaha kepada 10 orang ibu difabel yang memiliki kegiatan usaha di Samarinda dan Tenggarong.

Penyerahan bantuan modal itu berlangsung di kediaman Dwi, salah satu penerima manfaat yang memiliki usaha Peyek di Jalan Revolusi Dalam, Karang Rejo, Samarinda, Selasa 27 Desember 2022.

Kegiatan itu juga dihadiri oleh Kepala Cabang Pegadaian Syariah Samarinda Nurul beserta tim, Branch Manager Rumah Zakat Samarinda Mega Folandiana, dan juga para penerima manfaat.

Eka dari Pegadaian Syariah menyampaikan, bantuan itu merupakan infaq dan shadaqoh dari para nasabah yang dipersembahkan untuk ibu difabel yang memiliki usaha. Diharapkan dengan bantuan modal itu, usaha yang jalankan semakin berkembang dan berkah. Eka juga memohon doa agar Pegadaian Syariah dan para nasabahnya ikut mendapatkan keberkahan.

Sementara Fitriah (53), yang juga salah satu penerima manfaat yang memiliki usaha jahit menerangkan, sejak kecil dia menderita polio sehingga aktivitas sehari-hari mengunakan tangan (merangkak).

Fitriah sangat terharu mendapatkan bantuan modal usaha karena mandapatkan perhatian khusus, mengingat dia dan teman-teman merupakan penyandang disabilitas. Fitriah juga berharap semoga usaha yang dijalankan bisa lebih baik dan bisa memperbaiki perekonomian keluarga.

Para penerima manfaat sangat mengapresiasi dan senang dengan bantuan itu. Sebab selain mendapatkan modal usaha, mereka juga mendapatkan bingkisan spesial di Hari Ibu, yang diperingati setiap tanggal 22 Desember.

“Terima kasih kepada Pegadaian Syariah dan Rumah Zakat, sudah membantu usaha kami dengan modal usaha ini. Semoga semakin berkah, diberikan kelancaran rezeki,” ungkap Nurjannah, yang juga salah satu penerima manfaat bantuan modal usaha.

Sumber : Rumah Zakat Samarinda | Editor : Saud Rosadi

Tag: DifabelDisabilitasPenyandang DisabilitasSamarindaSosial