NUNUKAN.NIAGA.ASIA-Pendidikan merupakan pondasi untuk mencerdaskan suatu bangsa. Tidak dapat dipungkiri guru memiliki peran penting dalam kemajuan pendidikan, sehingga wajar jika guru disebut pahlawan tanpa tanda jasa.
Secara khusus pula, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Ristek dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) RI setiap tahunnya memperingati tanggal 25 November sebagai Hari Guru Nasional (HGN).
Untuk memberikan rasa hormat atas pengorbanan seorang guru, pemilik rumah makan di jalan TVRI Nunukan “Warung Kita” menyiapkan makanan dan minuman garis khusus bagi guru semua tingkatan.
“Hari ini Jum’at berkah kita siapkan makan gratis untuk semua guru tingkatan, silahkan makan sepuasnya,” kata Muhammad Nasir pada Niaga.Asia, Jum’at (26/11).
Selalu pemilik rumah makan, Nasir mengatakan bahwa makan gratis ini adalah bentuk motivasi dan apresiasi kepada guru yang keberadaannya menentukan masa depan suatu bangsa.
Acara makan gratis di momen peringatan HGN Nunukan mendapat respon positif, sejak pagi hingga siang kelompok-kelompok guru dari PAUD hingga SMA negeri dan swasta bergantian datang mencicipi makanan dan minuman.
“Sebesar apapun kedudukan dan jabatan kita, jangan lupakan jasa guru, berbuat baiklah kepada guru mu,” ucapnya.
Dikatakan Nasir, guru adalah fasilitator, membimbing, pembina para siswa mencapai keberhasilannya. Menjadi guru tidaklah mudah banyak tantangan dihadapi yang salah satunya adalah kesabaran dan ketekunannya.
Pengorbanan yang telah diberikan guru sudah sepatutnya dibalas dengan penghargaan. Karena itu, berbuat baik dan hormatilah guru-guru. Keberhasilan yang dicapai hari adalah hasil kerja keras para guru.
“Berbuat baik kepada orang berjasa insya allah akan mendapatkan keberkahan yang luar biasa juga,” tuturnya.
Sebelum, Nasir meluangkan waktu menjenguk Kepsek SMKN Sei Menggaris, Rusmini Hakim dan Jusni guru SMKN I Nunukan, yang saat itu sedang menjalani pengobatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nunukan
Kedatangan Nasir ke RSUD Nunukan merupakan bentuk kepedulian dari seorang anak bangsa yang pernah merasakan bangku sekolah dan pengajaran dari guru.
“Kemarin kita ke RSUD jenguk ibu guru sakit bertepatan HGN tahun 2021, semoga ibu – ibu secepat sembuh kembali beraktifitas,” terangnya.
Makan gratis memperingati hari hari tertentu bukanlah hal baru dilakukan warung kita, pada perayaan Hari Ayah Nasional, Nasir juga menyiapkan makan gratis di warungnya. Dan tiap hari Jum’at, warung ini menjual menu makan sepuasnya hanya Rp 15 ribu.
Penulis : Budi Anshori | Editor Rachmat Rolau
Tag: Guru