SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Pelaksanaan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 2025 mengusung tema “Bergerak Bersama PKK Mewujudkan Asta Cita Menuju Indonesia Emas.” Tema ini menegaskan komitmen gerakan PKK dalam mendukung delapan agenda pembangunan nasional (Asta Cita), khususnya pembangunan berbasis keluarga dan desa.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Puguh Harjanto, ketika menghadiri agenda Publika TVRI bertema ‘Matangkan Persiapan HKG PKK ke-53 dan HUT Dekranas 2025’, Jumat (4/7).
Dihadapan Sekdaprov Kaltim Sri Wahyuni dan Kepala Disperindagkop-UKM Provinsi Kaltim Heni Purwaningsih yang juga hadir dalam acara itu, Puguh Harjanto menjelaskan bahwa tema tersebut telah dibahas secara nasional sebelumnua dan sangat relevan dengan arah pembangunan jangka panjang Indonesia.
Ia menekankan bahwa PKK sebagai lembaga kemasyarakatan memiliki peran vital dalam mendukung pencapaian Asta Cita—delapan cita-cita pembangunan nasional.
“Tema ini sangat relevan. Karena Asta Cita itu bicara tentang membangun dari desa dan membangun dari keluarga. Itu adalah basis utama dari kerja-kerja PKK di daerah. Maka kita sinergikan semua langkah ini dengan tujuan yang sama, yaitu menuju Indonesia Emas,” ujarnya.
Lebih lanjut, Puguh menekankan pentingnya menanggapi isu-isu strategis seperti stunting dan ketahanan pangan sebagai bagian dari kontribusi PKK terhadap pembangunan nasional.
Dengan program yang menyentuh langsung masyarakat, kegiatan HKG dan Rakernas ini menjadi sarana untuk memperkuat peran keluarga sebagai unit terkecil pembangunan.
“Kita tidak bisa bicara tentang Indonesia Emas tanpa membenahi akar persoalan seperti gizi buruk, stunting, dan ketahanan pangan keluarga. Di sinilah peran PKK sangat strategis, dan itu yang menjadi roh dari kegiatan tahun ini,” terangnya.
Dalam rangkaian kegiatan HKG dan Rakernas yang akan digelar di Kaltim, berbagai program akan digulirkan untuk menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Salah satunya adalah pameran UMKM yang menghadirkan produk-produk dari TP PKK Kabupaten/Kota se-Kaltim, PKK Provinsi, dan PKK Pusat.
Pameran ini kata Puguh, akan berlangsung secara beriringan dengan pameran HUT Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) ke-45. Selain itu lanjut dia, kerja sama dengan Badan Gizi Nasional (BGN) dan instansi kesehatan juga telah disiapkan.
Kegiatan seperti pemeriksaan kesehatan gratis, cek mata, hingga pembagian kacamata gratis juga akan dilakukan untuk masyarakat umum. Bahkan, stimulan-stimulan gizi juga akan diberikan sebagai bentuk kepedulian terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat.
“Kami ingin kegiatan ini benar-benar terasa manfaatnya bagi masyarakat. Tidak hanya bersifat seremoni, tapi juga konkret. Ini adalah bagian dari bagaimana PKK hadir langsung, bersama masyarakat, untuk membangun dari bawah,” jelasnya.
Puguh juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara berbagai lembaga dan dinas. Dalam pelaksanaannya, kegiatan HKG dan Rakernas turut didukung oleh Dekranasda dan Dinas Perindagkop-UKM Kaltim.
Kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat pemberdayaan ekonomi masyarakat, terutama dalam bidang kerajinan, kuliner, kreativitas usaha kecil dan lainnya.
“Dekranasda dan PKK punya titik temu yang kuat dalam pemberdayaan masyarakat. Dengan fasilitas yang diberikan melalui pameran, pelatihan, dan promosi, kita ingin masyarakat semakin kreatif dan mandiri secara ekonomi,” pungkasnya.
Dengan semangat “Bergerak Bersama”, Kaltim sebagai tuan rumah optimis pelaksanaan HKG PKK ke-53 dan Rakernas Tahun 2025 akan menjadi tonggak penting dalam mendukung pembangunan berkelanjutan, inklusif, dan berdaya saing menuju Indonesia Emas 2045.
Penulis: Lydia Apriliani | Editor: Intoniswan | ADV Diskominfo Kaltim
Tag: PKK Kaltim