SAMARINDA.NIAGA.ASIA-HS,  laki-laki berusia lebih kurang 53 tahun, warga Jalan Mulawarman, Kelurahan Karang Mumus, Kecamatan Samarinda Kota, Kota Samarinda, ditemukan  dalam kondisi tergantung di rumahnya,  Rabu (13/1/2021) siang.

Ketua RT 07 Kelurahan Karang Mumus, Aspiani mengungkapkan, yang mengetahui pertama HS dalam kondisi tergantung adalah keluarganya sendiri, yakni saat hendak mengantarkan makanan. Namun saat mengetuk pintu dan tidak ada respon, maka pihak keluarga mendobrak pintu rumah dan didapati pria ini sudah dalam kondisi tergantung.

“Semalam dia masih berpapasan di jalan. HS memang tinggal sendiri di rumahnya, sedangkan  orang tuanya tinggal di rumah keluarganya yang lain,” kata Aspiani.

Saat keluarga korban mendapati HS dalam kondisi seperti itu, maka pihak keluarga mencoba menurunkan korban dengan harapan korban masih bisa diselamatkan, namun naas korban sudah dalam keadaan meninggal dunia,” ucap Aspiani, sebagaimana dikutip  DETAKKaltim.Com.

Sementara  pihak Kepolisian, setelah menerima laporan dari masyarakat segera menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP), untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut dikarenakan sebelum nekat gantung diri korban sempat menuliskan banyak pesan di dinding rumahnya.

“Menuju TKP sekitar Pukul 12:30 Wita. Terkait tulisan di dinding, kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.  Kami masih mendalami kasus ini, kami akan melakukan visum terlebih dulu untuk mengetahui apakah ada indikasi tindak pidana atau murni bunuh diri. Masih akan memintai keterangan dari para saksi, dugaannya baru 6 jam korban meninggal,” tandas AKP Aldy Harjasatya, Kapolsek Samarinda Kota. (*/001)

 

Tag: Bunuh Diri