NUNUKAN.NIAGA.ASIA – Lima orang meninggal pascakejadian speedboat terbalik di perairan Sembakung, Nunukan, Kalimantan Utara. Warga sekitar kejadian melihat peristiwa itu begitu dramatis. Penumpang dibawa keluar dari ruang duduk penumpang speedboat yang mengangkut 31 orang itu.

Basarnas Tarakan melansir, peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 13.28 WITA, Senin (7/6). Speedboat bernama lambung SB Rian itu, terbalik setelah melewati pusaran air di sungai Sembakung.

Rahmat, warga Sembakung melihat langsung peristiwa itu. Saat itu dia sedang berada di perahunya, dari Desa Pelaju menuju ke lokasi kerjaannya.

“Saya dari Desa Pelaju, mau kerja bangunan,” kata Rahmat, melalui video yang dilansir tim publikasi Basarnas Tarakan.

Rahmat menerangkan, kejadian itu begitu cepat. Saat speedboat SB Rian sarat penumpang terputar hingga terbalik saat melewati diduga pusaran air.

Berita terkait :

Ini Nama-nama 5 Korban Meninggal Insiden Speedboat Terbalik di Nunukan

“Begitu speedboat jalan, tidak lama mereng kemudian kembali (ke posisi semula). Kemudian kembali berbelok, dan terbalik,” ujar Rahmat.

Pascaterbalik, penumpang meminta tolong keluar dari dalam speedboat. “Terus kita hampiri, kita tarik perahunya ke pinggir. Baru kemudian kita selamatkam orang (penumpang) yang di dalam,” tambah Rahmat.

“Abang saya kemudian telepon keluarga di Malinau, dan kemudian disampaikan ke keluarga di Atap (Desa Atap di Sembakung). Keluarga kemudian berdatangan,” ungkap Rahmat.

Teriakan meminta tolong menggugah Rahmat dan rekannya bergegas memberi pertolongan. “Begitu ada kejadian, kita hampiri. Kita tolong orang-orang yang ada di dalam kapal (speedboat),” demikian Rahmat.

Sumber : Basarnas Tarakan | Editor : Saud Rosadi

 

Tag: BasarnasKaltaraKecelakaan PerairanNunukanOrang HilangPeristiwaSARTarakanTenggelam