SAMARINDA.NIAGA.ASIA-Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur ke depan akan mengembangkan sektor-sektor pembangunan yang berbasis renewable resources seperti sektor pertanian dalam arti luas dan sektor pariwisata.
Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor menyampaikan itu saat membuka Festival Danau Semayang tahun 2021, ditandai dengan pemukulan gendang dan pemotongan nasi tumpeng di Desa Pela, Kecamatan Kota Bangun, Selasa (7/12/2021).
Gubernur mengatakan Pemprov Kaltim menyadari, bahwa saat ini ketergantungan terhadap kekayaan sumber daya alam (SDA) sangat besar dan mendominasi struktur pendapatan daerah.
“ Di satu sisi sumber daya alam seperti hasil hutan, pertambangan batu bara, minyak dan gas bumi terus berkurang dan suatu saat akan habis,” ujarnya.
Mantan Bupati Kutai Timur itu mengatakan, festival Danau Samayang ini sangat positif untuk penarik pengunjung dan wisatawan.
“Di masa pandemi Covid 19 ini berbagai aktivitas sangat berdampak, termasuk jumlah kunjungan wisatawan ke Desa Pela tentunya menurun. Oleh karena itu warga masyarakat harus bangkit dengan terus menggali potensi daerah,” pesan Isran Noor.
Melalui festival Danau Semayang ini, diharapkan Desa Pela maupun desa-desa lainnya di Kecamatan Kota Bangun akan semakin dikenal dan bisa menjadi destinasi wisata unggulan.
“Kemajuan teknologi dan informasi tidak bisa dilepaskan dari upaya pengembangan dan promosi pariwisata. Oleh karena itu, terus gencarkan promosi wisata, sehingga Desa Pela semakin dikenal masyarakat luas,” pesan Isran Noor.
Sumber : Biro Adpimprov Kaltim | Editor : Intoniswan
Tag: Pariwisata