NUNUKAN.NIAGA.ASIA-Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Nunukan, mengunjungi Gabriel Luli (83) salah seorang veteran pejuang Dwikora yang tergabung dalam pasukan sukarelawan Korps Komando Angkatan Laut (KKO – AL) saat terjadi konfrontasi antara Indonesia-Malaysia 1962-1966.
“Gabriel adalah veteran pejuang Dwikora Nunukan yang menjadi saksi perang konfrontasi di di perbatasan Indonesia – Malaysia,” kata Perwira Penerangan (Lanal) Nunukan Letda Laut (T) Arif Kurniawan pada Niaga.Asia, Sabtu (02/10).
Kedatangan perwira Lanal tidak hanya sekedar bersilaturahmi, tapi bersama sejumlah prajurit Bintara Pembinaan Potensi Maritim TNI AL tampak menyerahkan tali asih berupa paket sembako yang diterima Martha Tuto istri dari Gabriel.
baca juga:
Veteran Nunukan Bertato GGKU Ini Minta Pemerintah Perhatikan Kesejahteraan Pejuang
Pertemuan singkat tersebut dimanfaatkan prajurit Lanal Nunukan untuk berkomunikasi terkait kondisi kesehatan sang veteran yang akhir-akhir ini hanya bisa terbaring di ranjang karena sudah tua.
“Usia sudah cukup tua, tapi semangat patriot dan rasa cinta terhadap bangsa masih sangat kuat, beliau pejuang sejati,” sebutnya.
Bersilaturahmi dengan veteran bukanlah hal baru bagi TNI AL di Nunukan. Dalam beberapa kesempatan, Danlanal Letkol Laut (P) Nonot Eko Febrianto bersama prajurit sering kali bertemu muka antara senior dengan junior dan menyerahkan bantuan.
Komunikasi yang terus terjalin dengan anggota veteran di wilayah Nunukan, merupakan ungkapan terima kasih TNIAL kepada pejuang yang sudah berjasa dalam membela tanah air dan kemerdekaan.
“Kita sebagai generasi muda turut bangga kepada para pahlawan yang telah gugur mengorbankan harta benda, keringat, darah bahkan jiwa mereka untuk NKRI,” tutur Arif.
Pemberian tali asih kepada veteran kali ini bertepatan juga dengan peringatan Hari Ulang Tahun TNI ke 76 pada tanggal 5 Oktober 2021 mendatang dengan tema “Bersatu Berjuang, Kita Pasti Menang”.
Sementara itu, Martha istri dari Gabriel menyampaikan terima kasih atas perhatian dan kebaikan dari Lanal Nunukan. Ia menyebut kunjungan prajurit TNI AL menjadi penyemangat bagi suaminya untuk berjuang melawan penyakit.
“Yang maha kuasa telah mengatur apa yang terjadi dimuka bumi, termasuk kedatangan prajurit TNI AL di rumah saya,” ujar Martha.
Martha menyampaikan rasa syukur yang tidak terhingga atas kedatangan Lanal Nunukan dirumahnya dan berharap semoga TNI AL semakin jaya, sukses selalu dan setiap prajurit diberi kemudahan dalam bertugas dan berdinas.
“Kami merasakan kebahagian tidak terhingga. Salam untuk prajurit TNI AL di seluruh Indonesia, anak-anak saya bangga memiliki orang tua veteran Sukwan KKO,” pungkasnya.
Penulis : Budi Anshori | Editor : Rachmat Rolau
Tag: TNI AL