TOKYO.NIAGA.ASIA — Kementerian Industri Jepang menyusun draf garis besar pengembangan sistem tenaga nuklir generasi berikut yang akan memperbarui reaktor yang sekarang.

Pemerintah mengindikasikan pada Agustus bahwa pihaknya akan menyerahkan draf selambatnya akhir tahun ini. Pemerintah sebelumnya mengatakan memperkirakan tidak akan membangun reaktor baru.

“Draf itu diperkirakan menyatakan pemerintah akan melanjutkan untuk mewujudkan rencana membangun kembali reaktor nuklir yang rencananya akan dibongkar,” NHK melaporkan Minggu.

Pemerintah juga akan berupaya memperpanjang usia reaktor yang ada sekarang. Reaktor-reaktor di Jepang sekarang ini diizinkan beroperasi hingga 60 tahun. Pemerintah berharap memperpanjang batas usia itu untuk mencakup masa reaktor tidak beroperasi karena inspeksi oleh Otoritas Regulasi Nuklir atau perintah pengadilan.

Dalam hal menyalakan kembali reaktor yang sedang tidak beroperasi, pemerintah berencana mengambil inisiatif dalam memperoleh dukungan rakyat yang tinggal dekat PLTN dan membentuk tim baru guna menyusun rencana evakuasi.

Kementerian berniat membahas draf itu dengan para anggota dewan daerah serta juga dengan anggota partai berkuasa, dan menyerahkan rencana tersebut bulan depan dalam pertemuan pemerintah tentang mewujudkan masyarakat netral karbon.

Sumber : Kantor Berita NHK | Editor : Saud Rosadi

Tag: AsiaEnergiInternasionalJepangNuklir