Kafilah Kaltim Disambut Tarian Melayu

AA

Kafilah Kaltim Disambut Tarian Melayu (hadri/humasprovkaltim)

PONTIANAK.NIAGA.ASIA-Kafilah Seleksi Tilawatil Qur’an Tingat Nasional (STQN) XXV Provinsi Kaltim tiba di Pontianak, Kalimantan Barat Rabu malam (26/6) setelah dari penerbangan Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan. Kedatangan rombongan Benua Etam disambut hangat panitia penyambutan dengan Tarian Melayu setempat.

Kafilah STQN Kaltim berjumlah 54 orang terdiri dari 15 peserta disertai para ofisial, pelatih dan pendamping tiba di bandara diterima Kabid Pengelola Terminal Dinas Perhubungan Provinsi Kalbar Untung Suharto  beserta jajarannya yang juga Liaison Officer (LO/petugas pendamping) STQN XXV Kalbar untuk Kaltim.

“Selamat datang Kafilah Kaltim,” kata Untung gembira sembari memasangkan penutup kepala khas Melayu ke pimpinan Kafilah HM Rasyid dan HA Nabhan selaku ofisial. Diikuti sekumpulan gadis penari Melayu mempersembahkan tarian selamat datang.

Usai penyambutan, HM Rasyid langsung diserbu wartawan setempat. Dikatakannya, Kaltim sudah melaksanakan pelatihan sebelum bertolak ke Kalbar dan berusaha tampil maksimal. “Kami optimis dan mencapai prestasi terbaik,” katanya.

Berikut, menggunakan dua buah bus, kafilah Kaltim menuju Rumah Makan Pondok Nelayan dan tempat menginap Hotel Neo di Jalan Gajah Mada Pontianak.

STQN merupakan musabaqah (lomba) baca Kitab Suci Al Qur’an digelar bergantian tiap tahun dengan Musabaqah Tilawatil Qur’an Nasional (MTQN). Pada 2017 lalu STQN berlangsung di Kota Tarakan, Kalimantan Utara dan kali ini di Pontianak, Kalbar. Tahun ini Kafilah Kaltim mengikuti tiga cabang yaitu Tilawah, Hifzil dan Tafsir Al Qur’an. (humasprov kaltim)