SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Polisi meringkus kakek Gn (64), di Samarinda, kemarin. Dugaannya, sang kakek tega berbuat asusila terhadap cucunya sendiri, yang berusia 6 tahun. Sang kakek pun meringkuk di penjara polisi.

Dugaan tindak asusila itu sendiri, terjadi Sabtu (15/8) pagi lalu. Sehabis mandi, korban yang berpakaian lengkap, kemudian duduk dipangku pelaku di lantai rumah.

“Pelaku dan korban sambil nonton televisi,” kata Kanit Reskrim Polsek Samarinda Kota Iptu Suyatno, dalam penjelasan dikutip Niaga Asia, Jumat (28/8) siang.

Namun demikian, saat asik menonton televisi, tangan sang kakek mulai berulah, dan menyelinap ke dalam celana korban yang sedang dia pangku.

“Jari tangan kiri pelaku, masuk ke dalam pakaian dalam korban,” ujar Suyatno.

Pascakejadian, korban mengeluh sakit. Orangtuanya pun curiga, dan mengiterogasinya. Belakangan diketahui orangtua korban, bahwa anaknya telah jadi korban tindak asusila sang kakek, dan melapor ke Polsek Samarinda Kota Jalan Bhayangkara.

Kakek Gn pun sempat kabur, dan akhirnya berhasil diringkus kemarin. Tidak ada perlawanan dari sang kakek, dan dia pun mengakui perbuatannya itu. Dia pun ditetapkan tersangka, dan dijebloskan ke penjara.

Polisi menjerat pelaku dengan pasal 82 ayat 1 UU No 35/2014 tentang perlindungan anak. “Kami masih dalami keterangan tersangka,” pungkas Suyatno. (006)

Tag: Kalimantan TimurKaltimKriminalKriminalitasPeristiwaPerlindungan AnakPolriSamarinda