Kaltara Bersiap jadi Kekuatan Energi Terbarukan Dalam Perekonomian Nasional

Wakil Gubernur  Kalimantan Utara, Yansen TP. (Foto Diskominfo Kaltara)

TANJUNG SELOR.NIAGA.ASIA-Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) bersiap jadi kekuatan energi terbarukan dalam perekonomian nasional melalui PLTA Sungai Kayan dan Malinau. Pemerintah Pusat pun sudah setuju dan meberikan dukungan.

“Kita memang sudah seharusnya berpikir ke sana. Untuk itu diperlukan upaya yang sistematis untuk pertumbuhan ekonomi hijau ke dalam proses pengambilan kebijakan, perencanaan, dan investasi di tingkat nasional dan provinsi. Sehingga tercipta iklim yang kondusif bagi rancangan dan investasi kegiatan ekonomi besar dan kecil,” kata Wakil Gubernur Yansen TP.

Pemerintah, lanjut Yansen, harus berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan mega proyek pembangkit listrik di Sungai Kayan. Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) atau hydropower ini bisa menghasilkan tenaga listrik hingga 11 ribu Mega Watt (MW).

Sejatinya, green economy dipersiapkan menjadi mesin bagi pemerataan pembangunan yang berdampak pada keadilan ekonomi baik antardaerah maupun antardesa dengan kota.

“Kita punya potensi yang bisa menghasilkan energi itu, tetapi kita tidak punya kebijakan. Sekarang kita punya kebijakan, jadi harapan kita jangan hanya kesempatan dapat izin tapi tidak ada perwujudannya,” lanjut dia.

Transformasi energi menuju Energi Baru Terbarukan (EBT), ungkap mantan Bupati Malinau dua periode ini, sempat disampaikan langsung oleh Presiden Joko Widodo saat dirinya menjadi orang nomor satu di Malinau.

“Permintaan Presiden waktu itu, bantu percepatan pembangunan PLTA ini berjalan dengan baik. Bukan hanya Sungai Kayan, progres yang nyata itu di Malinau. Kerangka kerjanya jelas, orientasi juga jelas,” tuturnya.

“Misalnya secara kelembagaan mereka bekerjasama dengan pihak yang kompeten. Bekerjasama dengan PT Adaro Energy, PT Inalum kemudian PLN,” tambah Yansen.

Wagub berharap, Kaltara memperoleh manfaat dari perkembangan dunia yang mengarah pada green economy. Apalagi, Kaltara merupakan salah satu paru-paru terbesar dunia.

“Mudah-mudahan imbauan Bapak Presiden ini menjadi sebuah motivasi bagi investor,” harap Yansen.

Sumber : Diskominfo Kaltara | Editor : Rachmat Rolau

Tag: