Kaltim Siapkan Tempat Khusus untuk Bina Karakter Siswa

Plt Kadisdikbud Kaltim Armin (Niaga.Asia/Lydia Apriliani)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) menegaskan komitmennya dalam memperkuat pendidikan karakter bagi pelaja setingkat SMA/SMK di daerah.

Salah satu inisiatif yang akan dikembangkan, yaitu pendirian pusat pembangunan karakter siswa yang nantinya akan difokuskan bagi anak-anak dengan masalah perilaku, atau mereka yang berasal dari keluarga kurang mendapatkan pembinaan di lingkungan rumah.

Dikatakan Plt Kepala Disdikbud Kaltim, Armin, bahwa ide ini telah mendapatkan dukungan penuh dari Gubernur Rudy Mas’ud dan Wakil Gubernur Seno Aji.

“Malah Pak Gubernur itu yang mau. Pak Wakil Gubernur juga sangat ingin di Kaltim ini ada pusat pembangunan karakter siswa. Wah, kan keren banget, iya enggak,” kata Armin, Selasa (1/7).

Menurutnya, konsep pendidikan berbasis asrama akan menjadi ujung tombak dalam membentuk karakter pelajar Kaltim ke depan. Hal ini juga selaras dengan arahan Presiden RI ke-8 Prabowo Subianto yang mendorong agar semakin banyak sekolah-sekolah di daerah yang menyediakan fasilitas asrama sebagai bagian dari proses pembentukan karakter.

“Karena memang ke depan justru kita ingin supaya banyak sekolah-sekolah yang punya asrama, supaya ada pembangunan karakter di asrama,” jelasnya.

Armin menyebut pusat pembangunan karakter itu nantinya akan menjadi tempat pembinaan khusus. Mereka yang punya masalah perilaku akan digembleng dengan pendidikan karakter secara intensif.

“Anak-anak bermasalah kita bawa ke situ dan kita godok karakternya supaya jadi anak-anak yang kuat. Orang tua yang kesulitan membina anak-anaknya bisa dibawa masuk ke pusat pembangunan karakter itu,” imbuhnya.

Di akhir keterangannya, Armin mengajak semua pihak untuk menyatukan visi dan mendorong kemajuan pendidikan di Kaltim. Ia pun menekankan bahwa seluruh kebijakan yang diambil bertujuan untuk memberikan kesempatan terbaik bagi siswa-siswi Kaltim tanpa merugikan siapa pun.

“Program ini akan menjadi angin segar dalam pengembangan pendidikan karakter di Kaltim, sekaligus menunjukkan keseriusan Pemprov Kaltim dalam mencetak generasi muda yang tangguh, disiplin, dan berdaya saing tinggi,” pungkasnya.

Penulis: Lydia Apriliani | Editor: Intoniswan | ADV Diskominfo Kaltim

Tag: