Kaltim Targetkan Swasembada Daging di 2027

Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji (niaga.asia/Nur Asih Damayanti)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Pemprov Kaltim menetapkan target swasembada pangan hewani di 2027 nanri. Terkait itu Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi maupun Kabupaten/kota diminta untuk dapat berjuang keras guna mencapai target tersebut.

Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji menerangkan, target ini perlu direalisasikan, agar tidak hanya fokus pada swasembada komoditas tanaman pangan seperti beras dan jagung, tetapi juga pada kecukupan protein hewani lokal.

“Target swasembada beras kita di akhir 2026 semoga bisa tercapai, dan untuk swasembada pangan hewani, InsyaAllah akhir 2027 sudah bisa tercapai,” kata Seno, di acara Bulan Bakti Peternakan dan Kesehatan Hewan di Halaman Parkir Mall Samarinda Square, Jalan M Yamin, Samarinda, Kamis 2 Oktober 2025.

Menurutnya terwujudnya kemandirian pangan itu, juga untuk menyukseskan program pemerintah pusat, salah satunya Makan Bergizi Gratis (MBG).

Untuk mencapai target ini, Pemprov Kaltim mengandalkan Program Strategis Pengembangan Desa Korporasi Ternak (PDKT), untuik membangun sentra peternakan lokal, sekaligus produksi daging secara signifikan.

“Semua desa akan mendapatkan bantuan PDKT yakni 841 desa, agar bisa tercapai kemandirian protein ke depannya. Terpenting, bantuan awal ini bisa berkembang dan dikontrol Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan setempat,” ujar Seno.

Meskipun optimistis, Seno Aji tidak menampik tantangan besar yang dihadapi Kaltim saat ini. Di mana untuk mencapai target itu dibutuhkan penyediaan daging sebanyak 17.000 ton/tahun, baik daging merah maupun daging putih.

Selain itu, investasi swasta dan kemitraan melalui program CSR dari perusahaan di Kaltim, juga diharapkan dapat mendukung percepatan swasembada daging ini.

“Untuk itu kita harus mempercepat progres swasembada ini, melalui kolaborasi bersama Dinas Peternakan Kaltim dan kabupaten/kota,” demikian Seno Aji.

Penulis: Nur Asih Damayanti | Editor: Saud Rosadi

Tag: