Kapal Klotok Muat Batubara Tenggelam di Anggana, Warga Palaran Hilang

Salah satu momen pencarian Basarnas yang tenggelam di Mahakam Desember 2020 lalu. (Foto : Basarnas)

ANGGANA.NIAGA.ASIA – Gastom, pemuda 25 tahun yang tinggal di Palaran, Samarinda, dilaporkan hilang sore ini di kawasan perairan Pulau Kambing di Anggana, Kutai Kartanegara, setelah kapal motor Al Nur 02 tenggelam lantaran kelebihan muatan batubara. Gastom tengah dicari tim SAR gabungan.

“Basarnas terima informasi kejadian, sekitar jam 4.40 sore ini,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan Melkianus Kotta, dikutip Niaga Asia, Minggu (14/3).

Melkianus menerangkan, peristiwa di perairan itu terjadi sekitar pukul 05.00 WITA pagi tadi. Kapal nahas itu berlayar dengan muatan batubara.

“Kapal karam karena kelebihan muatan, setelah tenggelam di Sungai Mahakam, sekitar pulau Kambing di Anggana,” ujar Melkianus.

Diterangkan Melkianus, dari keterangan rekan korban sekaligus saksi Sholeh (55), terdapat satu orang ABK yang hilang, dan belum ditemukan sampai dengan saat ini.

“Korban yang dicari atas nama Gastom, warga Palaran daerah Masjid Lama,” tambah Melkianus.

Kasi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan Octavianto menerangkan, tim rescue Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda, berangkat sekitar pukul 17.00 WITA menuju perairan kejadian, guna memulai operasi SAR pencarian Gastom.

“Rescuer Basarnas unit siaga SAR Samarinda membawa rubber boat dan mopel 40 PK, dan peralatan SAR air lengkap,” terang Melkianus.

Selain Basarnas, unsur SAR lain yang terlibat dalam pencarian korban adalah pos TNI AL Anggana, Ditpolair Polda Kaltim, Polair Polres Kukar, serta relawan kota Samarinda, dan juga Kutai Kartanegara. (006)

Tag: