
SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar panen perdana pada Rabu (16/7) di Kebun Pokja III di belakang sekretariat TP PKK Kaltim jalan Muhammad Yamin, Kota Samarinda.
Hadir dalam kegiatan ini sejumlah pengurus harian TP PKK Kaltim, termasuk Sekretaris I Dian Melati dan Sekretaris II Julia Mirysha. Serta anggota lainnya seperti Sutarti, Tutwuri Handayani, Fitri Eka Dinanti, Titing Qomariyati, Leni Kartiningsih, Andi Rahmawati, Suharti, Fitriana dan Zainab Shahab.
Kegiatan panen perdana ini menjadi bagian penting dari upaya pemberdayaan keluarga melalui pemanfaatan lahan pekarangan sebagai sumber pangan yang sehat, segar, dan bergizi. Serta, hasil kerja keras ibu-ibu PKK dari Pokja III yang sejak beberapa bulan lalu mengelola kebun dengan berbagai jenis tanaman hortikultura dan perikanan kecil.
“Kami TP PKK Kaltim panen perdana di kebun Pokja III, hasil dari kebun ini ditanam bersama-sama oleh para ibu-ibu,” ungkap Sekretaris I Dian Melati mewakili Ketua TP PKK Kaltim Sarifah Suraidah Harum.
Sementara itu, Sekretaris II TP PKK Kaltim, Julia Mirysha turut menekankan pentingnya momen ini sebagai apresiasi atas kerja keras kader.
“Waktunya kita panen perdana hasil tanaman ibu-ibu PKK Kaltim yang sangat luar biasa,” terangnya.
Di tempat yang sama, Ketua Pokja III TP PKK Kaltim, Tutwuri Handayani, menyampaikan bahwa kebun yang dikelola anggota Pokja III ini menghasilkan beragam komoditas, seperti sayuran dan buah-buahan, bahkan ada ikan juga.
“Hari ini kita panen timun, pepaya, kembang kol, kangkung, bayam, kacang panjang, jeruk nipis, dan masih banyak lagi. Di kebun ini juga ditanam terong, sukun, brokoli, cabai, pakcoy, serta sawi yang baru ditanam setengah bulan tapi sudah bisa dipanen,” jelas Tutwuri.
Ia menambahkan, sayuran hasil panen hari ini terlihat sangat segar dan berwarna hijau cerah, mencerminkan keberhasilan budidaya yang sehat dan alami.
“Sayurannya segar-segar dan sangat hijau. Ini benar-benar hasil yang memuaskan dan membanggakan,” kata dengan antusias.
Sebagian hasil panen dijual secara internal kepada anggota PKK, sebagai bentuk ekonomi sirkular kecil yang sangat bermanfaat bagi keberlanjutan kegiatan.
Tujuan utama pengembangan kebun ini kata dia, merupakan sebagai percontohan bagi masyarakat Kaltim sekaligus upaya nyata mewujudkan ketahanan pangan keluarga yang sehat dan bergizi.
“Ini menjadi model yang ingin kita tunjukkan, bahwa keluarga bisa mandiri pangan dengan memanfaatkan lahan seadanya,” imbuhnya.
Untuk ke depan, Pokja III TP PKK Kaltim pun berencana memperluas kebun dan menambah jenis tanaman yang lebih produktif.
“Yang jelas akan kami perluas dan kembangkan, serta dilengkapi semua jenis tanaman yang cepat menghasilkan,” tambahnya.
Mengenai proses budidaya, ia menyebutkan bahwa ada tanaman yang disemai lebih dulu dan ada yang langsung ditanam, dengan masa panen bervariasi antara 1 hingga 6 bulan lamanya.
Kegiatan ini menjadi salah satu wujud nyata dukungan TP PKK Kaltim terhadap program-program nasional ketahanan pangan serta pemberdayaan ekonomi keluarga berbasis lingkungan.
“Harapan ke depannya, Kebun PKK Provinsi Kaltim bisa lebih maju, dikelola bersama Pokja III, dan benar-benar berguna bagi masyarakat, keluarga, dan pertahanan pangan,” pungkasnya.
Penulis: Lydia Apriliani | Editor: Intoniswan | ADV Diskominfo Kaltim
Tag: PKK Kaltim