NUNUKAN.NIAGA.ASIA-Kejaksaan Negeri (Kejari) Nunukan bekerjasama dengan tim medis kesehatan Puskesmas Sedadap menggelar kegiatan penyuluhan kesehatan ibu hamil atau “Kelas Ibu Hamil” di Kecamatan Nunukan Selatan, Kabupaten Nunukan, Senin (11/11/2019).
“Menyongsong Hari Kesehatan Nasional (HKN), Kejari Nunukan mengundang bidan-bidan puskesmas menggelar penyuluhan Kelas Ibu Hamil,” kata Ika Fitri Zulfahmi yang tak lain istri dari Kajari Nunukan, Fitri Zulfahmi.
Peserta penyuluhan kelas ibu hamil dari kalangan masyarakat umum dengan masa kehamilan berbeda-beda sebagai upaya memberikan edukasi menurunkan tingkat mortalitas dan kesakitan dalam hamil hingga melahirkan nanti.
Sebagai anggota Adhyaksa Dharmakarini, Ika bersama sejumlah anggota istri pegawai lainnya sengaja mengundang para bidan puskemas menggelar kegiatan kesehatan umum.
“Sebagai seorang istri dan seorang ibu, kami memahami sulitnya menjalani kehamilan, wanita harus selalu sehat dan berusaha menjaga kesehatan bayi dalam kandungan,’ ucapnya.
Lewat kegiatan ini, peserta ibu hamil kiranya dapat lebih mengontrol dan mengelola mood atau emosional yang tidak stabil selama kehamilan. “Mentalitas ibu hamil biasanya naik dan jendrung bertingkah aneh dan terkesan lucu,” ungkap Ika.
Menurutnya, karena itu, ibu hamil perlu diberikan pengetahuan dan bimbingan, terutama bagi yang hamil. Para ibu-ibu hamil pertama pasti memiliki rasa takut saat proses melahirkan, sehingga perlu persiapan mental dan semangat.
“Lewat kelas ini, ibu-ibu hamil kiranya dapat mempersiapkan secara optimal kehamilan dan persalinanya sehingga ibu dan balita selamat,” sambungnya.
Kegiatan yang mengambil tempat di aula ruang pertemuan Kejari Nunukan berlangsung selama dua jam, tenaga medis Puskesmas Sedadap secara rinci menjelaskan teknik olahraga ringan bagi ibu hamil dan pola hidup sehat selama menjalani kehamilan.
Mengambil tema “Generasi Sehat Indonesia Unggul”, Ika berpesan agar ibu hamil senantiasa menjaga kesehatan kandungannya, perhatikan asupan makanan dan vitamin agar bayi lahir dalam keadaan sehat serta normal.
“Rutinlah memeriksaan kandungan ke puskesmas dan dokter serta jaga pola hidup, pola makan dan perbanyak asupan vitamin agar bayi lahir dengan sehat,” bebernya.
Sementara itu, Dokter Intensif Puskesmas Sedadap Nunukan dr. Benediktus Danang mengatakan, sudah seharusnya para ibu hamil mengikuti kegiatan kelas ibu hamil selain rutin memeriksakan kesehatan ibu dan kandungan ke puskesmas dan bidan,
“Banyak manfaat dari mengikuti kegiatan ini, ibu hamil bisa saling berdiskusi dan mengambil pengalaman, terkadang kami juga menyiapkan sesen tanya jawab dan keluhan,” ucapnya (002)
Tag: Kesehatan