Kemendag Jajaki Kerja Sama dengan Apple Academy bagi Pelaku UMKM

Wakil Menteri Perdagangan, Dyah Roro Esti mengunjungi Apple Developer Academy di Badung, Bali, Jumat (21/11/2025). (Foto Kemendag/Niaga.Asia)

BALI.NIAGA.ASIA – Wakil Menteri Perdagangan, Dyah Roro Esti, mengungkapkan, Kementerian Perdagangan menjajaki peluang kerja sama dengan Apple Academy guna memfasilitasi pelaku UMKM menembus pasar internasional.

“Dukungan teknologi diharapkan dapat memperkuat upaya Kementerian Perdagangan dalam mendorong Program UMKM BISA Ekspor sekaligus mengoptimalkan peran perwakilan perdagangan di 33 negara,” kata Wamendag ketika mengunjungi Apple Developer Academy di Badung, Bali, Jumat (21/11/2025).

Pada kunjungan tersebut, Wamendag bertemu dan berdiskusi dengan Government Affairs South East Asian, Mirza Natadisastra; Head of Operations Apple Developer Academy, James Donegan; dan Head of Infrastructure Apple Developer Academy, Michelle Binskin.

Wamendag mengapresiasi salah satu alumni Apple Developer Academy yang berhasil menjadi pendiri perusahaan rintisan (start up) Leastric (leastric.com), Marilyn Parhusip.

“Dengan latar belakang teknik elektro dan pelatihan dari Apple, Marilyn mampu mengembangkan sistem teknologi yang berkontribusi pada penghematan listrik. Saat ini, Leastric sedang membantu Pemda Bali dalam upaya penghematan listrik,” ucapnya.

Pada pertemuan tersebut, Wamendag juga menegaskan komitmen Kementerian Perdagangan untuk terus mendorong peningkatan ekspor UMKM dari segala aspek, termasuk aspek pemasaran dengan digitalisasi. Adapun sisi pemasaran membutuhkan dukungan teknologi dan penggunaan aplikasi agar lebih optimal.

Pada kesempatan itu, Wamendag Roro juga mengapresiasi salah satu alumni Apple Developer Academy yang berhasil menjadipendiriperusahaan rintisan (start up) Leastric (leastric.com), Marilyn Parhusip. Dengan latar belakang teknik elektro dan pelatihan dari Apple, Ia mampu mengembangkan sistem teknologi yangberkontribusi pada penghematan listrik. Saat ini, Leastric sedang membantu Pemda Bali dalam upaya penghematan listrik.

Pada kesempatan tersebut, Wamendag didampingi oleh Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Ekspor dan Jasa Perdagangan (PPEJP), Sugih Rahmansyah; Direktur Pengembangan Pasar dan Informasi Ekspor, Bayu Wicaksono; serta Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali, I Wayan Ekadina.

Sekilas mengenai Apple Developer Academy

Adapun Apple Developer Academy merupakan fasilitas pelatihan intensif dari Apple Inc. yang bekerja sama dengan universitas lokal untuk mencetak pengembang aplikasi kelas dunia. Pendiriannya juga sebagai persyaratan pemenuhan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) untuk produk-produk Apple di Indonesia.

Dengan pendekatan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), para pesertanya diberi pembekalan untuk dapat menciptakan program di bidang teknologi dan membuat aplikasi sendiri. Apple Developer Academy telah memiliki paling tidak 3.000 alumni sejak pertama kali berdiri pada 2018 di Tangerang.

Sebanyak 95 persen alumninya sudah bekerja di berbagai perusahaanyang membidangi beragam sektor, seperti niaga elektronik (e-commerce), perbankan, keuangan, kesehatan, pendidikan, maupun perusahaan rintisan (start up).

Apple Developer Academy Bali merupakan titik ke-4 dan yang terbesar di antara lokasi yang telah ada sebelumnya, yaitu Tangerang, Batam, dan Surabaya. Pada tahun pertama Apple Academy Bali telah membimbing 110 siswa. Ke depannya, akademi yang resmi dibuka pada pertengahan 2025 ini akan siap menyambut 220 siswa.

Sumber: Siaran Pers Kemendag | Editor: Intoniswan

Tag: