Kemenkumham Kaltim Apresiasi Atlet Pegawai Lapas Nunukan Raih Emas di PON Papua

Rumondor Damitha Sherly mengenakan seragam pegawai Lapas Nunukan. (Foto: istimewa/Niaga Asia)

NUNUKAN.NIAGA.ASIA – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Nunukan patut berbangga dengan prestasi Rumondor Damitha Sherly, atas raihan medali emas pada Cabang Olahraga (Cabor) Bola Tangan di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.

“Rumondor Damitha Sherly adalah staf Aparatur Sipil Negara (ASN) Lapas Nunukan, kami sangat bangga memiliki atlet PON,” kata Kalapas Nunukan Taufik Hidayat kepada Niaga Asia, Jumat (15/10).

Atas prestasi tersebut, Taufik bersama seluruh pegawai Lapas Nunukan memberikan apresiasi kepada Rumondor Damitha Sherly. Keberhasilan ini diharapkan membawa dampak positif bagi pegawai lainnya.

Tidak hanya Lapas Nunukan, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Kalimantan Timur (Kaltim) juga ikut berbangga dengan prestasi gemilang yang ditunjukan salah seorang pegawai di lingkup Kanwil Kemenkumham Kaltim.

“Prestasi ini kiranya dapat memberikan motivasi kepada seluruh pegawai agar terus berprestasi,” ujar Taufik.

Rumondor Damitha Sherly yang akrab di
panggil Damitha, merupakan atlet tim putri Bola Tangan kontingen Kaltim, yang sejak tahun 2018 dia bertugas di Lapas Nunukan.

Damitha dalam keseharian memiliki sifat yang ceria dan sangat tangguh dalam segala hal. Wanita berusia 23 tahun itu menginginkan apa yang diraihnya menjadi sebuah motivasi untuk meraih prestasi berikutnya,

“Prestasi Damitha harus menjadi pemicu bagi ASN Lapas Nunukan, menggali prestasi sesuai tugas dan keahliannya,” terang Taufik.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kaltim Sofyan membenarkan adanya salah satu ASN Lapas Nunukan, mengikuti PON XX Papua mewakili Provinsi Kaltim.

“Alhamudllah menyumbangkan medali emas ya. Prestasi ini akan kami laporkan Menteri dan Gubernur Kaltim,” tuturnya.

Seperti atlet – atlet PON lainnya yang bisa mendapatkan penghargaan, Sofyan berharap Rumondor Damitha Sherly mendapatkan apresiasi dari pemerintah sebagai wujud terima kasih atas perjuangannya bersama tim menyumbangkan medali.

Sofyan juga bersedia mempertimbangan dan memfasilitasi keinginan Damitha yang ingin pindah tugas ke Kanwil Kemenkumham Kaltim di Samarinda, agar memudahkan baginya dalam berlatih bersama tim atau melatih pemain lainnya.

“Nanti tanggal 30 Oktober bertepatan HUT Kemenkumham akan kita lakukan penyerahan apresiasi ke atlet. Tapi bentuk kompensasi belum tahu ya,” demikian Sofyan.

Penulis : Budi Anshori | Editor : Intoniswan

 

Tag: