SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Polisi menyimpulkan dugaan sementara meninggalnya Khairil Anshar, pemuda 19 tahun, yang jasadnya ditemukan mengambang di Sungai Mahakam, Sabtu (20/3) lalu akibat bunuh diri.

Khairil sebelumnya, sempat dilaporkan hilang keluarganya, ke Polresta Samarinda, pada Jumat (19/3). Bahkan, sempat beredar rekaman CCTV, saat seorang pria diduga Khairil, masuk ke areal parkir pusat perbelanjaan Big Mall.

Motor memang ditemukan terparkir di parkiran Big Mall. Namun tidak dengan korban, sehingga berujung pada pelaporan keluarga Khairil ke kepolisian.

Dari penyelidikan, kepolisian juga membenarkan, motor korban terparkir di Big Mall. Identitasnya pun telah dipastikan jasad itu adalan Khairil Anshar, dari keterangan keluarga, saat ikut hadir memeriksa jenazah di kamar jenazah RSUD AW Sjachranie.

Berita terkait :

Motor Terparkir di Big Mall, Kematian Khairil di Mahakam jadi Tanda Tanya

 

Niaga Asia kembali mengkonfirmasi dugaan sebab kematian Khairil Anshar itu ke kepolisian, tiga hari setelah dia ditemukan meninggal dunia akhir pekan lalu.

“Benar. Sementara dugaan bunuh diri,” kata Kasat Reskrim Polresta Samarinda Kompol Yuliansyah, Selasa (23/3) sore.

Yuliansyah yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Kasat Reskrim di Polres Kutai Timur itu menerangkan, motor dan telepon selular korban Khairil Anshar, diamankan kepolisian sebagai barang bukti.

“(Dugaan bunuh diri) masalah keluarga,” pungkas Yuliansyah. (*)

 

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

Tag: KaltimPeristiwaPolresta SamarindaPolriSamarindaSungai Mahakam