NUNUKAN.NIAGA.ASIA – Sinergitas antar prajurit pengamanan perbatasan RI-Malaysia, perlu dipupuk secara baik. Kebersamaan terus dibina, dimana prajurit yang melakukan patroli patok berjalan dan tidur bersama di alam terbuka, serta melaksanakan karya bakti. Tentunya, kebersamaan tersebut akan terpatri terus guna memperkuat silaturahmi kedua negara.

Demikian dilakukan Tentara Nasional Indonesia (TNI), yakni Yonif Raider 600/Modang bersama Tentara Diraja Malaysia (TDM), saat melaksanakan kegiatan melaksanakan gerak saraf (Jiwa Murni) atau karya bakti, di lapangan sepak bola bersama warga Desa Kampung Seliku, Malaysia, Jumat (8/11).

Adapun sasaran kegiatan karya bakti, mulai dari pemotongan rumput di lapangan bola, pengambilan sampah plastik, pembenahan timbunan, hingga melakukan pembersihan selokan selokan.

“Bentuk binter (bina teritorial) tidak hanya dilakukan di dalam negeri saja, tapi di luar negeri pun bisa pada saat kita sedang melaksanakan tugas operasi. Bentuk kecil seperti ini bisa menjadi contoh yang sangat bermanfaat bagi kedua negara. Terutama bagi masyarakat yang ada di sekitaran kampung Seliku di Malaysia,” kata Dansatgas Yonif Raider 600/Mdg Letkol Inf Ronald Wahyudi, dikutip Niaga Asia dari keterangan tertulis, Sabtu (9/11).

“Benteng kokoh di serambi perbatasan dalam mengawal dan menjaga patok-patok perbatasan. Semoga kedepannya, kegiatan yang melibatkan kedua negara ini dapat berlanjut, dan terus terjaga dalam melaksanakan tugas,” demikian Ronald. (*/006)