SEPAKU.NIAGA.ASIA — Polisi memastikan satu orang Eroll Samallo (60) hilang pasca ledakan pada tugboat Blue Dragon 12 di perairan Semoi Mentawir, kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara. Korban diduga terperangkap pada kamar di dalam tugboat.
Di atas kapal nahas itu ada 12 orang termasuk nakhoda. Tujuh orang selamat dan 4 korban luka bakar kini menjalani perawatan di RS Bhayangkara di kota Balikpapan.
“Setelah ledakan di lambung tengah dan kemudian kapal terbakar, sekitar 10 menit kemudian kapal tenggelam,” kata Kepala Bidang Humas Polda Kalimantan Timur Komisaris Besar Polisi Yusuf Sutejo dalam konferensi pers di Polda Kalimantan Timur Minggu.
BACA JUGA :
Tug Boat Terbakar di Perairan Penajam, 4 Luka Bakar dan 1 Orang Hilang
Usai tugboat tenggelam korban Eroll Samallo sampai sekarang belum ditemukan. Tim pencarian dan penyelamat gabungan kepolisian air dan udara (Polairud) dan Basarnas sedang berupaya mencari korban.
“Korban diduga terkurung di dalam tugboat,” ujar Yusuf.
Empat korban luka antara lain menderita luka bakar dan dislokasi bahu. Saat ini tim masih fokus melakukan pencarian satu korban hilang.
“Sampai sekarang yang paling utama keselamatan korban E (Eroll Samallo) yang diduga masih tertinggal di kapal, diduga dalam kamar kapal dan ikut tenggelam. Selesai nanti, kapal diangkat dan akan datangkan forensik,” kata Direktur Polairud Polda Kalimantan Timur Komisaris Besar Polisi Donny Adtyawarman.
Donny memastikan sebelum tugboat terbakar didahului oleh ledakan.
“Sebab kejadian tidak bisa diduga kalau belum dilakukan investigasi lebih lanjut ahli forensik nanti,” demikian Donny.
Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi
Tag: BalikpapanBasarnasKecelakaan PerairanLedakanOrang HilangPenajam Paser UtaraPeristiwaTenggelam