KPU Samarinda Rencanakan Debat Perdana Calon Wali Kota 9 November 2024

Komisioner KPU Samarinda Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumberdaya Manusia Yustiani. (niaga.asia/Nur Asih Damayanti)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Samarinda bersama tim perumus tengah menyusun mekanisme debat pasangan calon (Paslon) Wali Kota Samarinda, yang akan digelar perdana, Sabtu 9 November 2024 nanti.

Komisioner KPU Samarinda Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumberdaya Manusia Yustiani mengatakan, mekanisme debat kali ini berbeda dari sebelumnya, karena hanya ada satu Paslon di Pilkada Samarinda.

“Mekanismenya masih dibahas, tim perumus sejauh ini tengah rapat, untuk mekanisme debatnya berbeda dengan yang dua pasangan. Jadi ini betul-betul hanya pendalam visi misi dari panelis,” kata Yustiani saat dihubungi niaga.asia, Senin 21 Oktober 2024.

Rencananya, debat perdana calon Wali Kota Samarinda akan digelar di Hotel Mercure Samarinda Jalan Mulawarman Samarinda, yang rencananya diselenggarakan hari Sabtu 9 November 2024.

“Debatnya satu di lokal, dua di nasional. Lokasi debat di televisi lokal TVRI Kaltim. InsyaAllah kita akan adakan di Hotel Mercure,” ujar Yustiani.

Yustiani menjelaskan, untuk siaran langsung jadwal debat kandidat sendiri, KPU Samarinda masih menyesuaikan waktu yang sesuai dengan televisi lokal maupun nasional.

“Untuk debat di Mercure, InsyaAllah tanggal 9 November 2024. Tapi itu baru rencana, untuk debat nasional masih dibicarakan,” ucapnya.

Tidak hanya itu, KPU Samarinda sejauh ini telah menjalin komunikasi dengan stasiun televisi nasional seperti Metro TV dan Kompas TV. Debat tingkat nasional ini akan digelar di Jakarta, dan disiarkan langsung ke seluruh Indonesia.

“Kita masih menyusun dan mencocokkan jadwal dengan calon Wali Kota terkait jadwal di televisi nasional. Sudah ada komunikasi dengan TV Nasional, jadwalnya tinggal dimatangkan,” sebut Yustiani.

Untuk memastikan debat berjalan menarik dan informatif, KPU Samarinda akan menghadirkan panelis yang kompeten dari berbagai latar belakang.

“Panelis terdiri dari akademisi, profesi, dan tokoh masyarakat,” tambahnya.

Selain itu, KPU Samarinda juga akan membuka layanan publik untuk menampung pertanyaan dari masyarakat.

“Temanya belum. Tim perumus lagi menyusun tema-temanya. Kalau masyarakat ingin menitipkan pertanyaan, kita akan sediakan layanan publik untuk menampung aspirasi mereka,” terangnya.

Dengan adanya debat kandidat, KPU Samarinda berharap dapat meningkatkan partisipasi pemilih dalam Pilkada Samarinda 2024.

“Debat yang dilaksanakan selama tiga kali ini merupakan kampanye yang difasilitasi KPU Samarinda untuk meningkatkan partisipasi pemilih. Melalui debat, masyarakat bisa mengetahui visi dan misi Paslon,” demikian Yustiani.

Penulis: Nur Asih Damayanti | Editor: Saud Rosadi

Tag: