Kualitas dan Kapasitas Pelabuhan di Kaltara Perlu Ditingkatkan

aa
Grafis Infopubdok Kaltara

TANJUNG SELOR.NIAGA.ASIA-Pelabuhan menjadi sarana yang vital dalam mendorong pertumbuhan ekonomi suatu daerah. Untuk itu lah, Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara)  berupaya terus meningkatkan kualitas dan kapasitas pelabuhan yang ada, di samping juga membangun pelabuhan baru, utamanya di wilayah-wilayah yang memang belum memiliki pelabuhan.

“Salah satu pelabuhan yang akan kita bangun di Pulau Bunyu, Kabupaten Bulungan. Kita targetkan Insya Allah, pembangunan fisiknya sudah bisa dimulai pada 2020 mendatang,” ungkap Gubernur Kaltara, DR H Irianto Lambrie, Senin (29/10/2018).

Di Bunyu memang sudah ada pelabuhan. Tapi milik PT Pertamina. Sehingga Pemprov  berencana membangun pelabuhan sendiri. Lokasinya berada di samping dermaga milik PT Pertamina. “Lokasi ini sesuai dengan hasil studi kelayakan Dinas Perhubungan (Dishub) Kaltara,” katanya.

Saat ini pelabuhan yang diusulkan pembangunannya melalui APBN oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub), sekarang sudah dalam tahap penyelesaian (laporan akhir) Survei Investigasi Desain dan penyusunan Rencana Induk Pelabuhan yang dilakukan Direktorat Kepelabuhanan-Direktorat Jenderal (Dirjen) Perhubungan Laut Kemenhub. Tahun depan (2019) dilanjutkan dengan penyusunan AMDAL (Analisa Mengenai Dampak Lingkungan).

Jika pelabuhan ini nanti terbangun, kata gubernur, selain dapat digunakan untuk dermaga speedboat, juga sebagai tempat bersandar kapal-kapal besar. Sehingga pengiriman logistik ke wilayah itu bisa lancar. Dampaknya, dapat menekan harga barang-barang di sana. Tak hanya itu, ada kemungkinan juga bisa kita masukkan jaringan kapal trayek perintis.

Menurut Irianto, selain Pelabuhan Bunyu, Pemprov juga akan membangun Pelabuhan Pesawan di Tanjung Selor, Bulungan. Saat ini sedang dalam proses pembebasan lahannya. Kemudian juga ada pembenahan dan rehab beberapa pelabuhan. Seperti Pelabuhan Tengkayu I Tarakan, Pelabuhan Nunukan dan beberapa dermaga lainnya.

“Harapannya, dengan semakin meningkatnya kualitas dan kapasitas pelabuhan, distribusi barang akan semakin lancar. Begitupun dengan transportasi masyarakat. Sehingga bisa berdampak pada kenyamanan bagi masyarakat, dan lebih dari itu bisa mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah,” ujar gubernur. (001)