Kunjungan Jokowi ke Samarinda, Danrem Dendi: Harus Aman Sampai Selesai!

Danrem 091/ASN Brigjen TNI Dendi Suryadi memberikan arahan apel pengamanan VVIP kunjungan Presiden Joko Widodo di lapangan GOR Kadrie Oening, Samarinda, Selasa 21 Juni 2022. Presiden rencananya berada di Samarinda, Rabu (22/6). (Foto : HO-Penrem 091/ASN)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Korem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN) melaksanakan Apel Gelar Pasukan Pengamanan VVIP gabungan dari TNI, Polri dan instansi Pemprov Kaltim terkait renana kunjungan kerja Presiden RI Joko Widodo di kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Apel gelar pasukan digelar di Lapangan Gelora Kadrie Oening Jalan KH Wahid Hasyim, Kelurahan Sempaja Selatan, Kecamatan Samarinda Utara, Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa (21/6).

Sebagai pimpinan apel adalah Danrem 091/ASN Brigjen TNI Dendi Suryadi, yang juga sebagai Komandan Datgas Pamwil, dihadiri oleh unsur pejabat TNI dan Polri wilayah Samarinda dan sekitarnya, serta tim pendukung lainnya termasuk dari Paspampres, dilengkapi kendaraan dan alat kelengkapan pengamanan VVIP.

“Gelar pasukan dalam rangka pengamanan VVIP kunjungan Presiden di wilayah Kaltim ini, dilakukan untuk mengecek kesiapan pengamanan VVIP, satuan tugas. Baik secara organisasi, personel, materiil, alat perlengkapan maupun sarana pendukung lainnya yang akan digunakan dalam tugas pengamanan,” kata Dendi, dikutip niaga.asia melalui keterangan tertulis Penrem 091/ASN, Selasa.

Dendi menerangkan, kegiatan kunjungan kerja Presiden Jokowi ke wilayah Kaltim ini harus berjalan dengan aman, tertib dan lancar. Hal ini bertujuan untuk memberikan gambaran kepada Presiden, kondisi wilayah Kalimantan Timur khususnya Sepaku dan Samarinda dalam keadaan kondusif, aman dan terkendali.

Danrem menegaskan kunjungan Presiden Joko Widodo harus aman. Baik sebelum dan sesudah kunjungan. (Foto : HO-Penrem 091/ASN)

“Sinergitas TNI, Polri dan pemerintah daerah memiliki tingkat kesiapan yang tinggi dalam melaksanakan tugas pada kondisi apapun, untuk kelancaran dan kesuksesan program-program pemerintah,” ujar Dendi.

Dendi menambahkan, pengamanan VVIP kunjungan Presiden harus direncanakan dan disiapkan dengan baik. Mulai dari kesiapan satuan tugas, sampai dengan kesiapan masing-masing Sub Komandan. Diharapkan masing-masing Satgas yang sudah ditunjuk dapat mengorganisir kekuatannya dengan baik.

“Juga menyampaikan tugas dengan jelas dan terperinci kepada anggotanya, serta mampu mengendalikan selama pelaksanaan tugas pengamanan VVIP,” terang Dendi.

Danrem juga memberikan penekanan agar semua pihak yang terlibat dalam pengamanan VVIP, mengantisipasi semua kemungkinan yang akan terjadi.

“Perlu dirumuskan Cara Bertindak (CB) yang tepat dan dapat dilaksanakan dengan baik. Sehingga setiap permasalahan dapat diatasi secara cepat, tepat dan tuntas. Untuk itu, saya harapkan kepada Satgas pengamanan VVIP agar memahami sasaran pengamanan VVIP yaitu Presiden beserta rombongan, obyek kunjungan Presiden dan kegiatannya. Di mana harus aman. Baik sebelum, saat maupun sesudah kunjungan,” demikian Dendi.

Sumber : Penrem 091/ASN | Editor : Saud Rosadi

Tag: