Kunjungan Wisman ke Kaltim Bulan Juli 2025 Turun 3,44 Persen

Kepala BPS Kaltim, DR. Yusniar Juliana, S.ST, MIDEC. (Foto BPS Kaltim)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Jumlah kunjungan wisman ke Kalimantan Timur (Kaltim)  pada Juli 2025 mencapai 1.009 kunjungan. Jumlah tersebut turun sebesar 3,44 persen jika dibandingkan dengan Juni  2025. Sebaliknya, jika dibandingkan dengan Juli 2024 naik 80,82 persen.

“Wisman yang ke Kaltim, paling banyak dari Brunei Darussalam, urutan kedua terbanyak Malaysia, dan terakhir adalah Tiongkok,” ungkap Kepala Badan Pusat (BPS) Kaltim, Yusniar Juliana, dalam rilisnya yang disampaikan secara daring hari Senin (01/9/2025).

Sumber: BPS Kaltim

Sedangkan jumlah perjalanan wisnas pada Juli 2025 mencapai 7.225 perjalanan. Jumlah tersebut naik sebesar 24,35 persen jika dibandingkan dengan Juni 2025. Sementara, jika dibandingkan dengan Juli 2024 naik 115,29 persen.

Dia juga menerangkan, BPS mencatat jumlah perjalanan wisnus menurut kabupaten/kota tujuan pada Juli 2025 mencapai 1.384.700 perjalanan.

“Jumlah tersebut turun sebesar 1,42 persen jika dibandingkan dengan Juni 2025. Sebaliknya, Jika dibandingkan Juli 2024 naik 52,76 persen,” kata Yusniar.

Sumber: BPS Kaltim

“Perjalanan wisnus sebesar 26,96% atau paling banyak ke Samarinda, sedangkan ke Balikpapan 21,09%, dan ke Kutai Kartanegara 20,06%,” kata Yusniar.

Terkait  Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Kalimantan Timur, Yusniar menyebut, pada Juli 2025 tercatat 56,10 persen, naik 4,42 poin dibandingkan dengan Juni 2025. Sebaliknya, jika dibandingkan dengan kondisi TPK Juli 2024, nilai TPK Juli 2025 mengalami penurunan sebesar 13,78 poin.

“Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi nonbintang di Kalimantan Timur pada Juli 2025 tercatat 25,95 persen, naik 0,09 poin dibandingkan dengan Juni 2025. Sebaliknya, jika dibandingkan dengan kondisi TPK Juli 2024, nilai TPK Juli 2025 mengalami penurunan sebesar 1,73 poin,” ungkapnya.

Rata-rata lama menginap tamu hotel klasifikasi bintang pada Juli 2025 mencapai 1,63 hari. Rata-rata lama menginap tamu asing mencapai 2,20 hari, sedangkan rata-rata lama menginap tamu nusantara mencapai 1,63 hari.

Sumber: BPS Kaltim

Yusniar menambahkan, kunjugan wisatawan ke Kaltim dipengaruhi penyelenggaraan berbagai event nasional dan internasional di Kaltim, antara lain East Borneo International Folklore Festival (EBIFF) 2025, HUT Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas), Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) X PKK, Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke-45 Tingkat Provinsi Kaltim di Sangatta, Samarinda Cultural Festival (SCF) II – 2025, Festival Sekerat Nusantara, PPU Festival 2025, dan beberapa acara lainnya.

“Event-event itu berdampak pada meningkatnya permintaan akomodasi,” katanya.

Penulis: Intoniswan | Editor: Intoniswan

Tag: