SAMARINDA.NIAGA.ASIA-Laju penularan COVID-19 di Kalimantan Timur (Kaltim) dalam 24 jam terakhir terus meningkat, berdasarkan laporan Satgas COVID-19 Kaltim, sore hari ini, Rabu (28/7/2021) kasus terkonfirmasi positif sebanyak 2.129, atau setiap jam jumlah orang tertular sebanyak 88,7.

“Angka penularan tertinggi dalam 24 jam terakhir ada di Kota Samarinda, sebanyak 423 kasus atau 19.9% dari total se-Kaltim, atau melampaui Kota Balikpapan yang mencatat 391 kasus atau 18,4%. Sedangkan penularan di Kabupaten Kutai Kartanegara sebanyak 379 kasus atau 17,8%.

“Sedangkan angka pasien terkonfirmasi yang sembuh dalam 24 jam terakhir di Kaltim tercatat 1.146 orang, atau tiap jam sembuh 47.8,” kata Satgas COVID-19 Kaltim.

Apabila dirinci, kasus sembuh di Kaltim dalam 24 jam terakhir, tertinggi di Balikpapan yakni 264 orang atau 23,8%, di Kutai Kartangera 326 orang atau 27,6%, dan di Samarinda 146 orang atau 12,7%.

Satgas COVID-19 Kaltim juga melaporkan, total angka kematian akibat COVID-19 hingga tanggal 28 Juli 2021 sebanyak 3.117 orang. Khusus dalam tenggang waktu 24 jam terakhir sebanyak 87 orang atau rata-rata tia jam 3.6.  (lengkapnya lihat info frafis)

Sebarannya pasien meninggal dalam 24 jam terakhir, di Balikpapan 33 orang atau 37,4%, Samarinda 13 orang (14,9%), dan Berau 12 atau 13,8%.

Berdasarkan pengumuman Ketua Satgas Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, hari Sabtu (24/7/2021), daerah di Kaltim yang masuk Level 4 (Darurat) untuk penularan COVID-19 sebanyak 8 daerah, yakni Balikpapan, PPU, Samarinda, Kukar, Kubar, Kutim, Bontang, dan Berau.

Daerah yang berada di luar Level 4 tinggal dua, yakni Kabupaten Paser dan Mahakam Ulu.

Penulis : Intoniswan | Editor : Intoniswan           

Tag: Covid-19