LPTQ Kaltim Kunjungan Belajar Manajemen dan Pengelolaan Masjid ke Kalsel

Wakil Ketua II LPTQ Provinsi Kaltim, Dasmiah. (Foto LPTQ Kaltim)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengadakan kunjungan belajar ke Kalimantan Selatan (Kalsel). Kunjungan belajar itu terkait dengan manajemen LPTQ di Kalsel dan pengelolaan masjid Masjid Sabilal Muhtadin.

“Rombongan LPTQ Kaltim  yang kunjungan belajar ke Kalsel adalah Pengurus LPTQ Rombongan dipimpin Dasmiah, Wakil Ketua II LPTQ, mewakili Ketua Umum LPTQ, Sri Wahyuni. Kita ke Kalsel, Sabtu (14/6/2025) lalu,” kata Dasmiah, Selasa (17/6/2025).

Rombongan LPTQ Kaltim diterima dengan penuh kehangatan di Ruang Pertemuan Masjid Sabilal Muhtadin oleh Muhammad Tambrin, Wakil Ketua LPTQ Kalsel, yang juga sekaligus sebagai Ketua Badan Pengelola Masjid Raya Sabilal Muhtadin, Banjarmasin, Kalsel.

“Muhammad Tambrin yang sehari-hari bertugas sebagai Kakanwil Agama Provinsi Kalimantan Selatan, menjelaskan tentang aktivitas Masjid Raya yang cukup padat. Hampir setiap hari ada kegiatan, baik kajian keagamaan kegiatan yang lain,” lanjut Dasmiah.

Kompleks Masjid Raya Sabilal Muhtadin menempati area sekitar 7 hektar. Hampir semua lembaga keagamaan berkantor di Kompleks Masjid Raya Sabilal Muhtadin, seperti Majelis Ulama Indonesia, Badan Amil Zakat Nasional, Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ), Badan Wakaf Indonesia (BWI) Provinsi Kalimantan Selatan.

Ada juga Sekretariat Pusat Studi Ilmu Al-Qur’an (PSIQ), Pendidikan dan Kaderisasi Ulama, Sekretariat Konsultasi Hukum Waris dan Perkawinan, Sekretariat Forum Pembinaan Muallaf.

Bahkan, dibentuk juga Sekretariat Ikatan Persaudaraan Jamaah Sabilal Muhtadin (IPSA), (Sholat Fardhu Kifayah dan Tahlil/Zikir bagi Anggota Jamaah), Unit Penyelenggaraan Jenazah (Mandi/Kafan, Ambulance, Penguburan, Talqin, Tunggu Kubur dan lain-lain.

Menurut Dasmiah, dari kunjungan belajar ke Kalsel, banyak bisa dicontoh, misalnya  untuk pembinaan dan pengembangan Tilawah dilakukan secara berjenjang dan dilakukan  pemusatan pelatihan seperti yang dilakukan oleh LPTQ Kaltim.

Berkaitan dengan sejumlah aktivitas yang dilakukan oleh Badan Pengelola Masjid Raya Sabilal Muhtadin, Ketua LPTQ Kaltim, yang juga sekaligus sebagai Sekda  Kaltim, Sri Wahyuni memberikan penekanan perlunya mengadopsi hal-hal yang positif untuk pengembangan masjid yang asetnya masih dimiliki Pemprov Kaltim, seperti Masjid Raya Baitul Muttaqin atau yang lebih dikenal dengan Masjid Islamic Center maupun Masjid Nurul Mukminin, Samarinda.

Turut hadir menyertai rombongan, Wakil Ketua II LPTQ Kaltim, Abdul Kholiq dan Wakil Ketua III, Jauhar Efendi, serta beberapa pengurus dan staf Sekretariat LPTQ.

Penulis: Intoniswan | Editor: Intoniswan | Adv Diskominfo Kaltim

Tag: