SAMARINDA.NIAGA.ASIA-Hasil survei terbaru Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA menyimpulkan tokoh agama paling berpengaruh di Pilpres 2019. Sekitar 51,7% pemilih menentukan pilihannya berdasarkan himbauan tokoh agama. Lima tokoh agama  yang punya pengaruh elektoral tertinggi adalah Ustadz Abdul Somad, Ustadz Arifin Ilham, Ustadz Yusuf Mansur, Abdullah Gymnastiar (Aa Gym), dan Habib Rizieq Shihab.

LSI Denny JA dalam rilisnya yang diterima Niaga.Asia, Kamis (15/11/2018) menerangkan kesimpulan bahwa tokoh agama sangat berpengaruh di Pilpres 2019 didasarkan hasil survei dan pengumpulan data yang dilaksanakan dari tanggal 10-19 Oktober 2018.

Metodologi survei yang dipakai adalah metode sampling multistage random. Jumlah responden awal 1.200 responden yang diwawancarai tatap muka menggunakan kuesioner. Margin of error lebih kurang 2,8%. Survei dilengkapi FGD (Fokus Group Discussion) dana analisis media dan indepth interview.

Sedangkan responden  yang mendengarkan himbauan politisi dalam nenentukan pilihan di Pilpres 2019 sebesar 11%, berdasarkan himbauan pengamat (4,5%), pengusaha (3,5%), akademisi kampus (1,8%), aktivis lSM (1,7%), dan artis terkenal (1,1%). Responden yang menjawab tidak tahu/tidak menjawab 24,7%.

Peneliti di lembaga survei Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Fadhli Fakhri Fauzan menyebutkan, kriteria “Pengaruh Elektoral” tokoh agama adalah yang dikenal responden di atas 40%, disukai di atas 50%, dan didengar himbaunnya di atas 15%. “Hanya lima yang memenuhi kriteria tersebut di atas,” kata Fadhli.

Responden yang mempunyai hak pilih di Pilpres 2019  dan menentukan pilihan mengikuti  himbauan Ustadz Abdul Somad sebanyak 30,2%, Ustadz Arifin Ilham (25,9%), Ustadz Yusuf Mansur (24,9%), Aa Gym (23,5%), dan Habib Rizieq Shihab (17%).

Hasil survei Denny JA juga menunjukkan, pengaruh Habib Rizieq Shihab berkurang sejak tidak lagi di Indonesia dan dicitrakan bermasalah hukum. Tingkat pengenalan responden terhadap Habib Rizieq di bulan Oktober 2018 sebesar 53,4% naik dibandingkan Desember 2016 sebesar 48,7%. Sedangkan tingkat kesukaan responden terhadap Habib Rizieq pada Desember 2016 67,3% menurun jadi 52,9% di Oktober 2018. Sedangkan responden yang akan mengikuti himbauan Habib Rizieq di Pilpres 2019 di Oktober 2018 tinggal 17%, menurun dibandingkan Desember 2016 yang angkanya mencapai 31,4%.

Menurut Fadhli, ulama lain yang dihormati dan didengar tapi kurang terkenal, namun tetap memberikan pengaruh elektoral terhadap calon presiden dan wakil presiden ada 16 tokoh. Responden yang akan mengikuti himbauan Din Syamsuddin dalam menentukan pilihan sebanyak 17,7%, Salahudin Wahid (21,8%), Bachtiar Nasir (16,5%), Said Aqil Siradj (19,5%), Mustofa Bisri (19.5%), TGB Zaiunul Majdi (24,7%), Busyro Muqoddas (17,7%), Miamoen Zubair (23,2%), Haedar Nashir (17,7%), Syafii Maarif (21,4%), Ustadz Al-Khaththath (29,7%), Slamet Effendi Yusuf (24,5%), Novel Bamukmin (19,6%), Kapitra Ampera (16,7%), Yusuf Martak (24%), dan Slamet Ma’arif sebesar 21,7%. (001)