SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Setelah persiapan panjang selama lima bulan lebih, drama musikal I Promise 42 garapan Sanggar Pilar akan tampil maksimal, Sabtu 13 Mei 2023 malam ini di Gedung Rizani Asnawi, Taman Budaya Kaltim, Samarinda.
Drama musikal yang disutradarai Iwan Koekubus patut ditunggu, lantaran aktor/aktrisnya yang rata-rata berusia belia ini telah ditempa siang malam dalam menghayati alur cerita dan aktingnya.
“Anak-anak ini telah kami tempa dan berproses seperti kelompok teater profesional. Saya ingin mereka serius dalam hal artistik dan non-artistik dalam sebuah pentas seni teater. Oya, pentas ini juga menampilkan aktris senior teater Kaltim, Mbak Sulatri,” kata Iwan Koekubus, sutradara dan penulis naskah ‘I Promise 42‘ kepada niaga.asia, Jumat 12 Mei 2023.
Terlepas dari proses panjang persiapan drama musikal ini, Iwan Koekubus mempersilakan para penonton yang diperkirakan memenuhi gedung pertunjukan untuk memberikan penilaian.
“Tugas kami mempersiapkan pementasan dengan sebaik-baiknya, penontonlah yang menilai,” ucap Iwan Koekubus yang punya nama asli Irwan Adrian ini.
I Promise 42 ini bercerita tentang lima orang sahabat; Tegar, Bram, Jane, Vino dan Reina, yang berjuang menggapai mimpi-mimpinya, akhirnya kandas karena takdir telah membawa mereka pada situasi yang berbeda.
Tegar yang bercita-cita menjadi polisi seperti ayahnya, kandas karena mengidap kanker stadium akhir. Jane yang memiliki mimpi untuk menjadi penyanyi terkenal hanya berakhir menjadi penyanyi dari kafe ke kafe.
Vino berjuang dengan mimpi besarnya menjadi sutradara teater, terkendala dengan tunangannya karena menganggap sutradara teater tidak memiliki masa depan yang jelas.
Reina yang berjuang menjadi disainer kondang hanya menjadi tukang permak pakaian. Sedangkan Bram dari kecil tidak memiliki tujuan hidup harus merelakan ayahnya mati di penjara karena kasus narkoba.
Persahabatan mereka jadi berantakan ketika Bram ingin melakukan balas dendam pada Tegar karena yang membuat ayah Bram ke penjara adalah ayah Tegar yang bertugas sebagai polisi.
Belum lagi Jane lebih memilih lebih dekat dengan Tegar membuat Bram semakin dendam, karena Bram juga menaruh hati pada Jane. Persahabatan mereka semakin berantakan, mimpi-mimpi mereka dari kecil semakin tidak jelas.
Tegar yang merasa penyebab kekacauan persahabatan mereka karena permasalahanya dengan Bram, berjanji akan mengembalikan persahabatan mereka kembali utuh, meskipun sisa hidupnya hanya 42 hari karena kanker.
Tegar merelakan hidupnya pada Bram, Tegar tidak ingin mimpi dan cita-cita keempat sahabatnya kandas hanya karena permasalahanya dengan Bram.
Balas dendam pun terjadi, nyawa tegar terancam di hadapan Bram, sebuah pistol telah menghadang di hadapan tegar.
Mampukah Jane, Reina dan vino menyelamatkan Tegar dari balas dendam Bram? Apakah persahabatan mereka kembali utuh? Berhasil kah mereka meraih mimpi dan citamereka dari kecil?
Pentas ini didukung aktor/aktris muda berbakat dari Sanggar Pilar, dengan latar belakang yang berbeda, Remyza Baihaqy pemeran Tegar adalah Paskibraka Nasional tahun 2022.
Jane diperankan Tiara Bintang, seorang penyanyi dan pemain sinetron, Winnie juga berperan sebagai Jane seorang penyanyi muda berbakat.
Ariel Pasli Baso berperan sebagai Vino adalah aktor terbaik Festival Teater Taman Budaya 2022. Rafly berperan sebagai Bram top model Samarinda. Novia Pratiwi berperan sebagai Reina, aktivis anak Kota Samarinda. Hampir semua yang terlibat di garapan ini adalah pemuda Samarinda yang cukup berprestasi di bidangnya masing-masing.
Pentas ini digarap dengan live music, performance, berakting, bernyanyi, menari dilakukan secara bersamaan live di atas panggung.
“Pentas ini juga akan kami dedikasikan pada anak-anak penderita kanker, sebagian dari hasil penjualan tiket akan disumbangkan mereka,” ucap Iwan.
Penata musik dipercayakan kepada Alif Wibowo, koreografer Umar Dhani, pelatih vokal Hendy Manggala Putra.
Penulis : Hamdani | Editor : Saud Rosadi
Tag: KebudayaanKesenianSamarindaTeater