TANJUNG SELOR.NIAGA.ASIA-Pada Maret 2020, total ekspor komoditi melalui pelabuhan di Kaltara mencapai US$ 104,84 juta, mengalami peningkatan sebesar 5,76 persen dibanding kondisi Februari 2020 yang mencapai US$ 99,13 juta.
“Sedangkan nilai ekspor periode Januari-Maret 2020 mencapai US$ 289,48 juta atau naik sebesar 13,49 persen dibanding bulan Januari-Maret di tahun 2019,” ungkap Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltara, Eko Marsoro dalam rilisnya, Selasa (4/5/2020).
Menurut BPS, peningkatan ekspor Maret 2020 dibandingkan dengan Februari 2020 disebabkan oleh meningkatnya ekspor kelompok barang non migas di sektor tambang sebesar 14,86 persen.
Impor
Untuk impor, BPS mencatat nilai impor Provinsi Kaltara Maret 2020 mencapai US$ 6,23 juta atau mengalami peningkatan sebesar 165,38 persen dibandingkan dengan impor Februari 2020. Bila dibandingkan dengan periode Januari-Maret 2019, nilai impor Provinsi Katara periode Januari-Maret 2020 mengalami peningkatan sebesar 18,19 persen.
“Nilai impor Kaltara Maret 2020 didominasi komoditi barang non migas utamanya kelompok hasil industri,” kata Eko.
Neraca perdagangan Provinsi Kaltara pada bulan Maret 2020 surplus sebesar US$ 98,61 juta, mengalami peningkatan 1,89 persen jika dibandingkan dengan neraca perdagangan pada bulan Februari 2020 yang surplus sebesar US$ 96,79 juta. (001)
Tag: Ekspor Impor Kaltara