Maret 2022 : NTP Hortikultura, Perkebunan, dan Perikanan Meningkat

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Pada bulan Maret 2022 di Kalimantan Timur (Kaltim), terdapat tiga subsektor yang mengalami peningkatan NTP (Nilai Tukar Petani), yaitu subsektor hortikultura (0,95 persen), subsektor tanaman perkebunan rakyat (4,44 persen), dan subsektor perikanan (0,87 persen).

“Sementara itu, dua subsektor lainnya mengalami penurunan yaitu subsektor tanaman pangan (-1,38 persen) dan subsektor peternakan (-0,04 persen),” ungkap Plt Kepala Badan Pusat Statistik Kalimantan Timur, Nur Wahid dalam rilis resminya, hari ini, Jumat (1/4/2022)

Peningkatan NTP disebabkan oleh Indeks Harga yang Diterima Petani (It) yang naik lebih tinggi dibandingkan Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib).

Sumber BPS Kaltim

NTP per subsektor Kaltim Maret 2022 yaitu Nilai Tukar Petani Tanaman Pangan (NTPP) sebesar 92,90; Nilai Tukar Petani Hortikultura (NTPH) sebesar 109,42; Nilai Tukar Petani Tanaman Perkebunan Rakyat (NTPR) sebesar 182,79; Nilai Tukar Petani Peternakan (NTPT) sebesar 106,43; dan Nilai Tukar Nelayan dan Pembudidaya Ikan (NTNP) sebesar 101,06.

“Sedangkan  Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) Provinsi Kaltim Maret 2022 sebesar 135,33 atau naik 2,41 persen dibanding NTUP pada bulan Februari 2022 yang tercatat sebesar 132,14.

“Terdapat tiga subsektor yang mengalami peningkatan NTUP, yaitu subsektor hortikultura, subsektor tanaman perkebunan rakyat, dan subsektor perikanan,” ungkap Nur Wahid.

Penulis : Intoniswan | Editor : Intoniswan