Masrani : 85 Persen Pelaku Usaha Pariwisata di Maratua Sudah Divaksin

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Berau H Masrani (Foto : Intoniswan/Niaga Asia)

MARATUA.NIAGA.ASIA – Pulau Maratua sebagai daerah tujuan wisata andalan di Berau, siap kembali dibuka untuk wisatawan dan sudah aman, karena 85 persen pelaku usaha pariwisata sudah divaksin tahap I dan dalam waktu dekat divaksin tahap II.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Berau, Masrani di hadapan peserta acara Capacity Building dan Temu Wartawan Ekonomi dan Bisnis Kaltim Tahun 2021, di Pratasaba Resort Maratua, Berau, Sabtu (6/11/2021) pagi.

Menurut Masrani, secara keseluruhan di Kabupaten Berau, sudah 10.000 pelaku usaha atau pekerja di sektor pariwisata yang sudah divaksin tahap I.

“Khusus di Maratua pekerja dan pelaku usaha yang sudah divaksin 85%, jadi Maratua sudah aman dikunjungi,” ujarnya.

Vaksin yang disuntikkan ke pekerja dan pelaku usaha pariwisata di Berau, berasal dari alokasi vaksin di Kemenparekraf.

“Untuk vaksin tahap II pelaku usaha dan pekerja di sektor pariwisata, vaksinnya sudah dimintakan ke kementerian melalui Dinas Periwisata Kaltim,” ungkap Masrani.

Ditambahkan pula, status pandemi di gugus pulau Derawan dan sekitarnya, termasuk Maratua, adalah level hijau.

“Kita jaga betul selama masa pandemi, Alhamdulillah statusnya selalu hijau,” ujar Masrani.

Pengembangan destinasi wisata Maratua berada dalam Badan Pengelola Perbatasan Negara, karena berada di pulau terluar berbatasan dengan Filipina.

“Atau tidak sepenuhnya dalam kewenangan Pemkab Berau, jadi kami koordinasinya dengan pemerintah pusat,” ungkapnya.

Sumbangan sektor pariwisata Berau terhadap pendapatan asli daerah rata-rata per tahun Rp23,105 miliar atau 9,84% dari total PAD.

Menurut Masrani lagi, sebelum pandemi COVID-19 jumlah kunjungan wisatawan domestik dan asing ke Berau 301.015 orang. Selama masa pandemi turun jadi 121 ribuan orang.

“Kita sudah siap membangkitkan lagi, termasuk meningkatkan lama tinggal wisatawan dari 3 hari jadi 5 hari,” pungkasnya.

Penulis : Intoniswan | Editor : Intoniswan

Tag: