Mengharukan, Suami Istri Pasien Covid-19 di Samarinda Wafat Hampir Bersamaan

Tim pemakaman Covid-19 Kota Samarinda, Senin (5/4). (Foto : tangkapan layar)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Tim pemakaman Satgas Covid-19 Kota Samarinda, hari ini memakamkan 5 jenazah pasien dari kasus Covid-19. Diantaranya, suami istri yang meninggal hampir bersamaan.

Kelima jenazah dimakamkan di pemakaman Raudhatul Jannah, di Serayu, Tanah Merah, utara kota Samarinda. Mulai dari pagi, hingga siang hari tadi.

“Hari ini, tim memakamkan 5 jenazah pasien kasus Covid-19,” kata Kabid Kedaruratan BPBD Kota Samarinda Ifran, dikonfirmasi Niaga Asia, Senin (5/4) sore.

Ifran menerangkan, kelima jenazah itu satu berasal dari RSUD IA Moeis, dengan status positif Covid-19. Dua lagi, adalah pria dan wanita dimana salah satunya, juga pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

“Dua lainnya, dari RS Hermina adalah pasangan suami istri. Istri meninggal dengan status probable Covid-19, satu jam setelah suaminya meninggal lebih dulu,” ujar Ifran.

Data diperoleh Niaga Asia, pasangan suami istri itu adalah warga Sungai Kunjang. Sang suami berusia 66 tahun, dan istrinya 65 tahun.

“Baru pertama ini, pasangan suami istri meninggal hampir bersamaan. Istri menyusul satu jam setelah suaminya meninggal,” sebut Ifran menegaskan.

Dengan demikian, sampai dengan hari ini, di pemakaman Serayu, telah dimakamkan 513 orang pasien kasus Covid-19. Baik itu pasien terkonfirmasi positif Covid-19, maupun probable.

“Terjadi sedikit penambahan laporan angka kematian. Tapi, tidak menyurutkan kita untuk memutus mata rantai wabah Covid-19 di Samarinda, dengan tetap menerapkan disiplin protokol kesehatan,” demikian Ifran.

 

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

Tag: