SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Menpora Zainudin Amali mengatakan, pemerintah menghargai inisiatif tinggi masyarakat di berbagai daerah di Indonesia, mengikuti Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) V Kaltim Tahun 2019 tanpa batasan usia.

“Olahraga itu, apapun yang penting bergerak, ada kalori yang terbakar. Mau jalan, mau menari, itu kita dorong. Inisiatif masyarakat sangat kita hargai,” kata Zainudin, saat membuka FORNAS V Kaltim di Samarinda, Sabtu (16/11) malam.

Zainudin menerangkan, dalam program 5 tahun kedepan kabinet Indonesia Maju, pembangunan SDM di dalamnya menjadi skala prioritas. Untuk itu, melalui FORNAS, menjadi salah satu bentuk untuk mendorong pembangunan SDM.

“Saya kira, partisipasi masyarakat sangat kita nantikan.

Dijelaskan Menpora, dengan FORNAS, membuktikan bahwa tanpa sponsor yang besar, tanpa dukungan dana besar, masyarakat masih bisa berolahraga. “Apalagi ini olahraga rekreasi. Salamnya saja sehat, bugar dan gembira!” ungkap Zainudin.

“Harapan kita begitu (olahraga rekreasi masuk kancang internasional). Kita kenal, banyak olahraga tradisional dikenal negara tertentu. Misalnya pencsk silat. Dulu kan hanya kita. Sekarang, sudah ditandingkan di tingkat internasional,” terang Zainudin.

Kesempatan yang sama, Ketua Umum FORMI Hayono Isman menyebutkan, Indonesia akan mengikuti Tafia World Games VII di Lisbon, Portugal, di tahun 2020 mendatang.

Kita bawa lompat batu Nias untuk ditunjukkan kepada dunia internasional. Ini adalah olimpiade-nya olahraga rekreasi. Olahraga rekreasi itu murah, tapi bukan murahan,” pungkas Hayono. (006)