Modal Tenaga Jalan Kaki, Samsu Curi 6 Motor

Tersangka Samsu berbaju tahanan (foto : Niaga Asia)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Samsu (38), warga Mangkupalas, Samarinda, Kalimantan Timur, dibekuk polisi, Senin (19/8). Dalam 3 bulan, dia mencuri 6 motor dan dijual kembali dengan harga hanya sejutaan. Uangnya, dia gunakan untuk makan hingga berjudi.

“Dia ini pelaku curanmor spesialis kunci kontak yang ditinggal di motor,” kata Kanit Reskrim Polsek Samarinda Seberang Iptu Teguh Wibowo, di kantornya, Selasa (20/8).

Teguh menjelaskan, dalam aksinya, Samsu berkeliling berjalan kaki, memperhatikan motor yang terparkir di jalan, maupun di halaman rumah. “Lihat kanan kiri, ketemu motor ada kunci tertinggal, dia ambil,” ujar Teguh.

Dari penyidikan polisi, ada 6 motor di 6 lokasi berbeda, yang sudah dicuri Samsu. “Mulai bulan Juni 2019 kemarin, sampai yang terbaru, dia curi motor tanggal 6 Agustus kemari,” tambah Teguh.

Apes, aksinya erekam kamera CCTV. “Berdasarkan ciri-ciri yang kita amati dari rekaman, kita temukan dia di kawasan Sungai Keledang sore kemarin. Dia lagi pakai motor, kami sergap, interogasi. Dia mengakui perbuatannya,” ungkap Teguh.

“Dia melakukannya setiap sore. Tiga lokasi pencurian di Samarinda Seberang, 2 lainnya di Palaran, dan 1 lagi di Loa Janan Ulu. Ya, alasan dia curi motor untuk kebutuhan sehari-hari. Makan, rokok dan judi,” terang Teguh.

Samsu dijebloskan ke penjara, setelah penyidik menjeratnya dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan. Sementara, polisi mengumpulkan 3 motor curian Samsu sebagai barang bukti. Dijualnya variasi mulai harga Rp 1,5 juta sampai Rp 1,7 juta. Dia tawarkan motor curian kepada orang-orang yang mau. Utamanya, yang ada di pasar-pasar,” jelas Teguh.

Sementara, menurut Samsu, perlu waktu cuma 2-3 hari untuk menjual motor curiannya, meski tanpa surat-surat. Niatannya, memang mencari pemilik motor yang lengah dengan kunci motornya. “Kadang saya naik truk, numpang. Kemudian jalan kaki. Dapat motor, saya jual dan terima uang, saya langsung pergi saja. Iya, saya juga merasa pasti saya dicari polisi,” kata Samsu. (006)