
NUNUKAN.NIAGA.ASIA – Musyawarah Daerah (Musda) ke-VI Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Nunukan, memilih M. Rusdi, sebagai Ketua DPD PKS Nunukan periode 2025-2030.
Musda DPD PKS Nunukan yang dilaksanakan di kantor PKS Nunukan jalan Lapangan Terbang, Kecamatan Nunukan, dihadiri Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) PKS Kalimantan Utara (Kaltara), Muhammad Nasir serta sejumlah pengurus DPW PKS Kaltara.
“Musda DPD PKS dilaksanakan serentak di seluruh kabupaten/kota di Indonesia,” kata Ketua DPD PKS Nunukan terpilih, Rusdi pada Niaga.Asia, Minggu (07/09/2025).
Pelaksanaan Musda tidak hanya memilih dan mengukuhkan pengurus baru, namun juga konsolidasi internal guna menguatkan barisan kader PKS dari tingkat bawah sampai atas untuk mencapai target 5 tahun mendatang.
Rusdi menuturkan, salah satu target DPD PKS Nunukan adalah meningkatkan capaian – capain kinerja pengurus sebelumnya yang berhasil menempatkan 5 kader terbaiknya duduk di kursi parlemen DPRD Nunukan.
“Tiap pelaksanaan pemilu legislatif jumlah kursi fraksi PKS di DPRD Nunukan terus bertambah dan saat ini kader PKS duduk sebagai Wakil ketua DPRD Nunukan,” sebutnya.
DPD PKS Nunukan berpeluang besar menjadi pemenang di Pemilu 2029 mendatang dan menempatkan kadernya sebagai ketua DPRD Nunukan. Target ini akan mudah apalagi konsolidasi partai berjalan dengan baik.
Untuk mencapai target tersebut, Rusdi bersama pengurus lainya dalam waktu dekat akan membentuk struktur kepengurusan PKS di tingkat kecamatan, yang disusul dengan pelaksanaan Musyawarah Rapat Daerah (Mukerda).
“Dalam Mukerda itulah nanti kita susun rencana apa saja yang akan dicapai sesuai panduan DPW PKS,” jelasnya.
Rusdi juga mengingatkan kepada semua kader agar memperhatikan amanat Presiden PKS yang meminta untuk bersinergi dan mendukung program pemerintah daerah yang mengarah pada kepentingan masyarakat luas.
Sebaliknya para kader PKS dihimbau untuk maju paling depan mengkritik dan menolak apabila kebijakan pemerintah daerah menyengsarakan masyarakat apalagi membawa kerusakan bagi bangsa dan negara.
“Ketika kebijakan pemerintah merugikan masyarakat, maka semua kader PKS di Indonesia dipastikan maju paling depan menentang pemerintah,” tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris DPD PKS Nunukan, Andi Yakub menerangkan target mendudukan kader PKS di kursi ketua DPRD Nunukan bukanlah hal mustahil jika dilihat dari capaian dari tahun-ketahun yang diperoleh PKS Nunukan.
“PKS Nunukan memulai dari 1 kursi di DPRD Nunukan, kemudian berkembang 2 kursi, 3 kursi sampai sekarang 5 kursi dan kursi Wakil ketua DPRD Nunukan,” ucapnya.
Tidak hanya menarget kursi ketua DPRD Nunukan, PKS Nunukan mulai mempersiapkan satu orang kader PKS dari Nunukan untuk berkompetisi maju di kursi DPR – RI mewakili Kaltara pada pemilu 2029 mendatang.
Target menempatkan Kader PKS Nunukan di kursi DPR – RI telah dipikirkan sangat matang dengan melihat hasil perolehan suara di Pemilu 2024 lalu, dimana peroleh suara PKS Kaltara menempati suara terbanyak ke 4.
“Nanti kita antarkan kader PKS Nunukan H. Ladulla untuk maju di DPR – RI mendatang, beliau sekarang duduk di kursi DPRD Kaltara,” sebutnya.
Penulis : Budi Anshori | Editor : Intoniswan
Tag: PKS