SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Warga Jalan Pangeran Bendahara, Samarinda, Kalimantan Timur, dibikin berang. Iwan (26) pemuda setempat, nekat berbuat asusila terhadap nenek Tn (61), yang masih tetangganya saat hendak salat Subuh. Pemuda pengangguran itu pun kini mendekam di penjara.

Peristwa itu terjadi Selasa (5/3) subuh, sekira pukul 05.00 Wita. Iwan, sedang nongkrong di depan rumah, sambil menenggak miras. Saat memasuki waktu salat Subuh, nenek Tn pun melintas depan rumah Iwan.

“Korban (nenek Tn) mau ke masjid, buat Salat Subuh. Tiba-tiba pelaku ini menarik korban,” kata Kanit Reskrim Polsek Samarinda Seberang, Iptu Dedi Setiawan, di Mapolsek Samarinda Seberang, kemarin.

Dedi menerangkan, sambil menarik korban, Iwan membawanya ke rumah kosong. “Rumah itu dibangun belum jadi. Korban ditidurkan, kemudian pelaku melakukan perbuatan asusila itu. Padahal, korban ini sambil memakai mukena,” ujar Dedi.

Puas melakukan perbuatan asusilanya, Iwan meninggalkan korban. Korban pun bergegas mendatangi Polsek Samarinda Seberang. “Begitu lapor, kita langsung lidik, dan kita tangkap pelaku siang hari di rumahnya,” terang Dedi.

Iwan sendiri mengaku melakukan perbuatan asusila itu, dalam kondisi mabuk. “Pelaku ini pengangguran. Dia dengan korban, tidak ada hubungan apa-apa. Masih tetanggaan,” ungkap Dedi.

Iwan, yang memiliki tato di lengannya itu kini meringkuk di penjara, setelah penyidik menetapkannya sebagai tersangka, dengan pasal 285 KUHP tentang Pemerkosaan. (006)