Nelayan yang Hilang di Perairan Kuala Samboja Ditemukan Meninggal

Proses evakuasi jenazah Akbar di Samboja, Kutai Kartanegara, Minggu (6/12). (foto : tangkapan layar/Basarnas)

SAMBOJA.NIAGA.ASIA – Akbar (23), nelayan warga Jeneponto, Sulawesi Selatan, yang hilang sejak Jumat (4/12) lalu di perairan Kuala Samboja, Kutai Kartanegara, ditemukan meninggal siang ini. Proses evakuasi SAR gabungan terkendala cuaca buruk di perairan.

Keterangan dilansir Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan, jasad Akbar ditemukan mengambang di perairan, jelang tengah hari ini tadi.

“Ditemukan sekitar jam 11.02 oleh unsur SAR gabungan, di perairan sekitar LKP (Last Know Position),” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan Melkianus Kotta, dikutip Minggu (6/12).

Sementara, Kasi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan Octavianto menjelaskan, jasad itu adalah Akbar, yang hilang sejak 3 hari lalu.

Berita terkait :

Pergi Melaut ke Perairan Kuala Samboja, Akbar Dilaporkan Hilang

“Ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, berjarak sekitar 7 km dari sekitar LKP. Saat ini, sedang dalam proses evakuasi menggunakan rubber boat, rencana menuju ke RS Aji Batara Agung di Samboja” ujar Octavianto.

Namun demikian, hingga pukul 12.26 WITA, proses evakuasi terkendala cuaca buruk di perairan. “Proses evakuasi masih berlangsung. Tim tekendala ombak dan angin kencang, serta jarak penemuan,” ungkap Octavianto.

Jenazah Akbar yang dibawa tim SAR gabungan, akhirnya tiba di Samboja, dan mengundang histeris keluarganya. Dengan demikian, operasi SAR pun dinyatakan berakhir, dan ditutup. (006)

Tag: