Nilai Ekspor Kaltim Oktober Naik 4,45% Dibanding September 2018

aa
Pelabuhan ekspor Kariangau, Balikpapan, Kaltim. (Foto Humasprovkaltim)

 SAMARINDA.NIAGA.ASIA-Nilai ekspor Provinsi Kalimantan Timur Oktober 2018 mencapai US$ 1,71 miliar atau mengalami peningkatan sebesar 16,71 persen dibanding dengan ekspor September 2018. Sementara bila dibanding Oktober 2017 mengalami peningkatan sebesar 4,45 persen.

Neraca perdagangan Kalimantan Timur pada bulan Oktober 2018 surplus sebesar US$ 1,22 miliar, lebih besar jika dibanding surplus bulan September 2018 sebesar      US$ 1,11 miliar. Sedangkan secara kumulatif, neraca perdagangan Provinsi Kalimantan Timur periode Januari-Oktober 2018 surplus sebesar US$ 11,48 miliar.

Demikian Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kaltim, Adqo Mardiyanto dalam berita resmi BPS yang diterbitkan 3 Desember 2018.

Ekspor barang migas Oktober 2018 mencapai US$ 0,32 miliar, naik 39,99 persen dibanding September 2018. Sementara ekspor barang non migas Oktober 2018 mencapai US$ 1,39 miliar, naik 12,41 persen dibanding September 2018. “Secara kumulatif nilai ekspor Provinsi Kalimantan Timur periode Januari-Oktober 2018 mencapai US$ 15,24 miliar atau naik 6,07 persen dibanding periode yang sama tahun 2017,” terangnya.

Dikatakan, dari seluruh ekspor periode Januari-Oktober 2018, ekspor barang migas mencapai US$ 2,73 miliar atau turun 22,91 persen dan barang non migas mencapai US$ 12,51 miliar atau naik sebesar 15,54 persen dibanding periode yang sama tahun 2017.

Nilai impor Provinsi Kalimantan Timur Oktober 2018 mencapai US$ 0,50 miliar atau mengalami peningkatan sebesar 37,96 persen dibanding dengan impor September 2018. Sementara bila dibanding Oktober 2017 mengalami peningkatan sebesar 81,93 persen.

Kemudian, impor barang migas Oktober 2018 mencapai US$ 0,35 miliar, naik 46,51 persen dibanding September 2018. Sementara impor barang non migas Oktober 2018  mencapai US$ 0,15 miliar, naik sebesar 21,52 persen dibanding September 2018.

“Secara kumulatif nilai impor Provinsi Kalimantan Timur periode Januari-Oktober 2018 mencapai US$ 3,76 miliar atau naik sebesar 49,48 persen dibanding periode yang sama tahun 2017. Dari seluruh impor periode Januari- Oktober 2018, impor barang migas mencapai US$ 2,67 miliar atau naik 42,90 persen dan barang non migas mencapai US$ 1,09 miliar atau naik sebesar 68,46 persen,” kata Adqo. (001)