Otorita IKN: Semua Siap, Pemindahan ASN Dilakukan Bertahap

Sekretaris Otoritas IKN Bimo Adi Nusanthyasto (niaga.asia/Nur Asih Damayanti)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Pemindahan para Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara (IKN) yang direncanakan pada Januari 2025 lalu sementara tertunda. Namun demikian dipastikan pemindahan ASN itu dilakukan secara bertahap.

Sekretaris Otoritas Ibu Kota Nusantara Bimo Adi Nursanthyasto mengatakan, Otorita terus berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) dan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), terkait rencana pemenuhan fasilitas dan infrastruktur gedung perkantoran dan hunian para ASN, seiring pemindahan para pegawai itu ke IKN.

“Prinsipnya hanya satu untuk pemindahan ASN, Otorita IKN udah siap untuk memberikan pelayanan,” kata Bimo, di Pendopo Odah Etam Provinsi Kaltim, Jalan Gajah Mada, Samarinda, Senin 5 Mei 2025.

Bimo menjelaskan mekanisme pemindahan para ASN ke IKN ini dilakukan secara bertahap, dan perlu perencanaan yang terstruktur.

“Pemindahan ini secara bertahap. Kita juga perlu bicarakan lagi dengan perwakilan kementerian dan lembaga (K/L), untuk mengecek keperluan masing-masing untuk pemindahan,” ujar Bimo.

Sejauh ini, untuk rumah susun (Rusun) yang menjadi hunian para ASN selama berkerja di IKN, nantinya dipastikan sudah siap dan sebagian sudah difungsionalkan. Ditargetkan, seluruh tower rusun ASN di IKN sudah siap untuk dihuni pada Juni 2025 mendatang.

“Sebagian rumah susun ASN sudah fungsional. Mudahan Juni bisa bertambah lagi jumlahnya, karena kontrak selesainya di Juni 2025. Jadi kalau ditanya siap, kita siap,” tegas Bimo.

Untuk jumlah Rusun di IKN yang disiapkan sebagai tempat tinggal para ASN ini yakni sebanyak 47 tower dengan kapasitas 60 unit tempat tinggal tiap towernya.

Dengan perhitungan ini, ribuan ASN berpotensi untuk segera memiliki tempat tinggal yang layak di IKN.

“Satu unit itu diisi 3 kamar berisi 3 tempat tidur yang bisa digunakan 3 pegawai,” sebut Bimo.

Selain hunian, kesiapan perkantoran juga menjadi perhatian utama. Bimo Adi berharap kantor-kantor Kementerian Koordinator (Kemenko) dapat segera beroperasi.

“Semoga semuanya kantor Kemenko tahun ini sudah siap dan bisa difungsionalkan. Kita menunggu aja kebijakan Kemenpan RB, kapan teman ASN dipindahkan ke IKN,” demikian Bimo Adi Nursanthyasto.

Penulis: Nur Asih Damayanti | Editor: Saud Rosadi

Tag: