SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Panasonic terus menjaga eksistensi di industri elektronik global. Genap satu abad di pasar global, justru membuat mereka terus berinovasi. Saat ini, mereka terus mempersiapkan strategi serupa, menjaga eksistensi 100 tahun kedepan
“Sudah 100 tahun kiprah kami. Dan, 59 tahun kami hadir di tengah masyarakat Indonesia. Kami terus siapkan strategi untuk eksis 100 tahun lagi,” kata Executive Assistant Director Panasonic Gobel, Ahmad Razaki, dalam event Panasonic Regional Partner Conference 2019, di Hotel Harris, Samarinda, Jumat (5/4).
Tahun fiskal atau jangka waktu 12 bulan yang digunakan dunia usaha untuk pembukuan Panasonic di industri elektronik setahun terakhir, menorehkan optimistis.
“Pada April 2018 hingga Maret 2019, tahun fiskal kita. Maret ini, akan berakhir di April 2020. Kami berharap, di 2019 ini, bisa merevitalisasi semua keinginan kita,” ujar Razaki.
“Kami akan terus berkontribusi bagi masyarakat Indonesia, agar kehidupan lebih baik, disertai komitmen yang kuat. Tahun ini, banyak kegiatan, dimulai dari peluncuran beragam produk. Tema kita tahun ini, Menang Bersama Panasonic,” tambahnya.
Produk yang diluncurkan, lanjut Razaki, bukanlah sembarang produk. Melainkan, bernilai lebih dan benar-benar yang diperlukan masyarakat Indonesia, khususnya konsumen pengguna produk Panasonic.
“Tahun 2019 ini, kami menentukan dengan produk bernilai value added lebih tinggi, bermanfaat lebih bagi konsumen, dengan inovasi-inovasi yang terbaru,” ungkap Razaki.
“Kalimantan, Sulawesi hingga Papua, pertumbuhan penjualan cukup baik, potensi luar biasa. Daya beli meningkat. Pertumbuhan industri dan dsya beli yang cukup baik, ada di di Indonesia Timur. Jadi kami tidak hanya di Jakarta saja. Kami juga melakukan maintenance konsumen di Sumatera dan Jawa,” jelas Razaki.
Selain di Samarinda hari ini, juga digelar serupa di kota-kota besar lainnya seperti di Medan, Pekanbaru, Banjarmasin, dan Pamlembang. “Pekan depan, kami gelar di Jakarta, Surabaya, Bandung, Makassar dan Yogyakarta. Jadi, biasanya kami gelar acara di Jakarta. Tapi kali ini, kami keluar Jakarta, agar Panasonic lebih dekat dengan masyarakat,” demikian Razaki. (006)