Pandemi COVID-19, Telkomsel Catat Lonjakan Payload Data 10,7% di Area PAMASUKA

Ilustrasi BTS Telkomsel. Di tengah kebijakan penerapan himbauan belajar dan bekerja dari rumah oleh pemerintah RI terkait pandemi COVID-19, Telkomsel terus memonitoring kualitas jaringan 24 jam agar kualitas terus terjaga. (Foto : HO/Telkomsel)

JAKARTA.NIAGA.ASIA – Telkomsel secara konsisten terus memantau perkembangan situasi terkini terkait pandemi virus COVID-19. Telkomsel tetap berkomitmen untuk senantiasa menyediakan layanan berkualitas, dan memastikan seluruh infrastruktur jaringan beroperasi optimal guna menjamin kenyamanan berkomunikasi pelanggan.

Telkomsel telah menyiagakan jaringan untuk mengantisipasi lonjakan trafik layanan, seiring tingginya potensi penggunaan layanan data oleh masyarakat di sejumlah wilayah, sebagai dampak diberlakukannya kebijakan bekerja dan belajar dari rumah oleh sejumlah perusahaan dan sekolah.

“Di Area PAMASUKA (Papua, Maluku, Sulawesi dan Kalimantan), pengamanan jaringan terutama difokuskan di 645 Residensial dan juga titik posko penanggulangan COVID-19. Seperti di 143 rumah sakit dan kantor pemerintahan terkait, serta dilakukan penambahan 5.700 BTS baru, dan upgrade broadband capacity,” kata Vice President Network Operation and Quality Management Telkomsel Area PAMASUKA A Moelky Furqan, dalam keterangan tertulis diterima Niaga Asia, Jumat (27/3).

Dia menjekaskan, sejak diberlakukannya himbauan belajar dan bekerja dari rumah oleh Pemerintah RI, Telkomsel Area PAMASUKA mencatat terjadi lonjakan trafik komunikasi peak payload layanan berbasis data dan digital hingga 10,7% di Pamasuka, dibandingkan periode sebelum diberlakukannya himbauan tersebut.

“Sedangkan, untuk layanan voice dan SMS cenderung stabil dibandingkan periode yang sama,” ujar Moelky.

Telkomsel Area PAMASUKA juga mencatat kenaikan trafik komunikasi layanan berbasis data dan digital, dikontribusi oleh tumbuhnya payload layanan sistem belajar berbasis daring (e-learning) seperti Ruang Guru, Quipper, Zenius Education dan lain-lain yang mencapai 161.7 %, Games 22,9% dan Instant Messanging sebesar 5.4 %.

Sedangkan trafik payload lainnya yang meningkat antara lain pemanfaatan layanan File Sharing (4,88%) dan layanan Lifestyle seperti layanan Mangatoon dan HaloDoc (0.5%)

“Sedangkan, untuk wilayah operasional Telkomsel Area PAMASUKA, mengkontribusi kenaikan peak payload secara keseluruhan terbesar yaitu Regional Sulawesi (13,1%), Regional Papua Maluku (10,3%) dan Regional Kalimantan (7,8%),” terang Moelky.

Melayani kebutuhan karyawan profesional agar bisa #TerusProduktif bekerja secara agile dari rumah, Telkomsel menyediakan solusi komunikasi terintegrasi berbasis cloud bernama CloudX yang memberikan bebas biaya berlangganan CloudX Meeting. (Foto : HO/Telkomsel)

Telkomsel kerahkan semua spektrum

Telkomsel akan terus melakukan pemantauan pergerakan trafik layanan telekomunikasi, dan saat ini, upaya penanganan pengamanan trafik jaringan yang telah dilakukan Telkomsel, mencakup kesiapan kapasitas tambahan guna mengantisipasi lonjakan trafik komunikasi.

“Terutama trafik layanan berbasis data dan digital, dengan memaksimalkan fungsi seluruh spektrum besar yang dimiliki Telkomsel, yakni frekuensi 900, 1800, 2100, dan 2300 Mhz,” terang Moelky.

Kesiapan jaringan berbasis broadband ini juga dilakukan untuk memastikan kenyamanan pelanggan menikmati ragam layanan digital lifestyle Telkomsel. Seperti aplikasi video on demand MAXStream, streaming lagu LangitMusik serta layanan Dunia Games.

Sebagai leading telco digital company, Telkomsel proaktif untuk ikut serta dalam upaya penanganan COVID-19 dengan mengambil peran sebagai connectivity enabler, dengan mengoptimalkan aset kami untuk menjaga agar semua elemen masyarakat dapat tetap terhubung dan menjaga produktivitasnya di segala sektor kehidupan.

“Namun Telkomsel tidak berjalan sendiri, kami juga memaknai semangat gotong royong yang didorong pemerintah, dengan bergandengan tangan dan mempererat kolaborasi bersama para pemangku kepentingan, agar semua pihak dapat terus bergerak maju di masa yang penuh tantangan ini,” ungkap Moelky.

Untuk membantu siswa bisa #TerusBelajar dengan efektif dari rumah, Telkomsel menyediakan dua pilihan paket data yang bisa dimanfaatkan untuk bebas akses ke berbagai aplikasi pembelajaran daring (e-learning), yakni “Bebas Akses Ruangguru 30GB” dan “Bebas Akses Ilmupedia 30GB”.

Kedua pilihan paket ini berlaku untuk pemakaian selama 30 hari dengan kuota 30GB, masing-masing untuk akses aplikasi Ruangguru dan aplikasi-aplikasi yang tergabung dalam paket Ilmupedia, yakni Quipper, Zenius, Cakap, Bahaso, dan Sekolahmu. Dalam waktu dekat ini Telkomsel juga berkolaborasi dengan sekitar 130 Perguruan Tinggi di Indonesia yang memiliki akses situs e-learning.

Dengan semangat yang sama, untuk melayani kebutuhan karyawan profesional agar bisa #TerusProduktif bekerja secara agile dari rumah, Telkomsel menyediakan solusi komunikasi terintegrasi berbasis cloud bernama CloudX yang memberikan bebas biaya berlangganan CloudX Meeting selama satu bulan serta bebas kuota data untuk mengakses layanan CloudX Meeting sebesar 60GB khusus untuk host meeting dan 30GB untuk peserta meeting. (006)

 

 

Tag: