
SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Panitia Seleksi Calon Direksi BUMD Kaltim 2025-2030 tidak membuka Hotline bagi masyarakat menyampaikan pendapat terhadap proses dan calon yang diseleksi. Meski pada setiap tahapan kegaiatan seleksi ada keterangan Penilaian Publik/Rekam Jejak calon direksi, tapi tidak ada disediakan alamat untuk menyampaikan pendapat bagi publik.
Untuk diketahui, berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Timur Nomor 100.3.3.1/K.151/2025 tentang Pembentukan Panitia dan Sekretariat Seleksi Calon Direksi BUMD, Pansel beranggotakan lima orang.
Kelima Pansel tersebut adalah Dr. Muhammad Aswad, M.Si (Kepala Pusat Pembelajaran Pemerintahan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia-Makassar). Empat lainnya adalah Dra. Sri Wahyuni, MPP (Sekda Provinsi Kaltim), Dr. H. Bambang Widjojanto, SH, M.H. (Advokat), DR. John Fresly, SH, LL.M (Praktisi Universitas Padjajaran Bandung), dan Thiyat, Ak, MM, Qia, CMA, CA (President Director PT MRT Jakarta (Perseroda).
Tentang tidak adanya alamat khusus yang disediakan Pansel menyampaikan aspirasi, niaga.asia belum mendapat klarifikasi dari anggota Pansel. Sekda Kaltim, Sri Wahyuni yang dihubungi, belum menganggapi pertanyaan yang disampaikan niaga.asia, sampai berita ini ditayangkan.
Untuk diketahui, menjadi direksi dua BUMD Kaltim, yakni PT Migas Mandiri Pratama (MMP) Kaltim dan PT Kaltim Melati Bhakti Syatia (Kaltim MBS) paling banyak diminati para manajer muda dibandingkan menjadi direksi PT Ketenagalistrikan Kaltim, PD Kehutanan Sylva Kaltim, dan PT Pertambangan Bara Kaltim Sejahtera.
Berdasarkan hasil seleksi administrasi yang dilakukan Panita Pansel Calon Direksi BUMD Kaltim yang diumumkan tanggal 10 Juli 2025 dan ditandatangani Ketua Pansel, Muhammad Aswad, menerangkan, ada 38 orang yang berminat menjadi direksi PT MMP Kaltim dan PT Kaltim MBS (18), PT Ketenagalistrikan Kaltim (8), PD Kehutanan Sylva Kaltim (6), dan PT Pertambangan Bara Kaltim Sejahtera 4 orang.
“Totalnya yang berminat jadi direksi 5 BUMD Kaltim dan lulus seleksi administrasi 82 orang,” kata Aswad.
Menurut Aswad lagi, profesional yang lulus seleksi administrasi jadi Dirut MMP Kaltim sebanyak 13 orang, Direktur Oprasional PT MMP Kaltim (16), Direktur Keuangan dan SDM PT MMP Kaltim 9 orang.
Kemudian yang lulus seleksi administrasi jadi Dirut PT Ketenagalistrikan Kaltim 4 orang, Direktur Operasional PT Ketenagalistrikan juga 4 orang.
Selanjutnya yang lulus seleksi administrasi jadi Dirut PT Kaltim MBS sebanyak 8 orang, Direktur Operasional dan SDM 12 orang, dan Direktur Keuangan 6 orang. Untuk Dirut PD Kehutanan Sylva Kaltim Sejahtera ada 6 orang, dan Direktur Operasional PT Pertambangan Bara Kaltim Sejaktera 4 orang.
“Keputusan Pansel bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat,” kata Aswad diakhir pengumuman.
Selanjutnya 82 pelamar yang lulus seleksi memperebutkan 10 kursi direksi di 5 BUMD Kaltim tersebut, sesuai jadwal yang ditetapkan Pansel, dari tanggal 14 – 16 Juli mengikuti Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK), tanggal 17 Juli menulis makalah, dan dari tanggal 18 – 20 Juli presentasi dan wawancara akhir.
Pada tanggal 31 Juli 2025, Pansel mengumumkan hasil akhir seleksi.
Penulis: Intoniswan | Editor: Intoniswan
Tag: BUMD Kaltim